KOMPAS.com – Pandemi Covid-19 tidak menjadi halangan bagi generasi muda, baik siswa maupun mahasiswa, untuk meraih prestasi nasional hingga internasional.
Buktinya saja ada Stanve Avrilium Widjaja selaku siswa kelas 3 SMA IPEKA BSD yang berhasil meraih medali emas pada dua olimpiade matematika internasional, yaitu International Mathematical Olympiad (IMO) 2020 dan Tuymaada International Olympiad (Tuymaada) 2020.
Selain Stanve, 10 siswa SMA dari Santa Laurensia juga memperoleh juara pada berbagai perlombaan matematika dan sains dalam ajang SouthEast Asian Mathematical Olympiad (SEAMO), National Medical and General Biology Competition, serta Kompetisi Pesta Science Institut Pertanian Bogor (IPB) 2020.
Baca juga: Bangkit dari Kekecewaan, Ini Kisah Stanve Raih Emas Dua Olimpiade Matematika
Bukan hanya siswa yang duduk di bangku sekolah menengah atas, mahasiswa pun turut berprestasi untuk membawa nama Indonesia pada jenjang nasional hingga internasional.
Berdasarkan unggahan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Ditjen Dikti Kemendikbud), mereka mengatakan bahwa masa pandemi tidak melunturkan semangat mahasiswa untuk meraih prestasi.
“Masa pandemi seperti saat ini tidak melunturkan semangat mahasiswa Indonesia untuk tetap menorehkan prestasi, baik tingkat nasional maupun Internasional,” tulis Ditjen Dikti Kemendikbud lewat akun Instagram resminya pada Jumat (23/10/2020).
Ditjen Dikti juga berharap agar prestasi-prestasi beberapa mahasiswa bisa menginspirasi pelajar lainnya untuk terus berkarya dan membanggakan nama Indonesia.
Berikut ini merupakan tujuh universitas asal mahasiswa Indonesia yang mencetak prestasi sejak Agustus 2020 hingga saat ini.
Satu tim dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) berhasil meraih medali emas dalam ajang International Invention, Innovation, and Design Competition (3IDC) 2020.
Lima mahasiswa yang tergabung dalam tim tersebut adalah Ario Candra Purpratama (Prodi Kimia), Zulkaisi Dwi Pangarso (Prodi Pendidikan Fisika), Intania Isnaini (Prodi Pendidikan Kimia), Nahla Nur Khalisah (Prodi Pendidikan Bahasa Inggris), dan Dwi Rahmawati (Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga).
Meski lomba karya ilmiah yang diadakan oleh Faculty of Accountancy, Universiti Teknologi MARA Kedah, Malaysia ini berbentuk virtual, tetapi kelima mahasiswa tersebut berhasil meraih prestasi dengan mempresentasikan “Innovation of Synthesis and Characterization for Curcuminoid Nanoemulsion Temulawak”.
Selain itu, sekelompok mahasiswa dari UNY juga menciptakan inovasi Smart Pond Management System yang bernama Sahabatambak.