Melalui cara ini, tambah Kepsek Semesta, siswa Semesta masih mampu menunjukan beragam prestasi di masa pandemi, termasuk raihan 8 medali dalam Kompetisi Sains Nasional 2020.
Anisa Handayani, School Counselor, menambahkan orangtua dan wali kelas memegang peran penting dalam pembelajaran di tengah masa pandemi.
"Ada deteksi dini dan preventif ketika siswa mengalami stress belajar atau kejenuhan dalam belajar. Kami memberikan fasilitas kepada anak-anak sesuai kebutuhannya. Program kami tidak hanya dalam kelas tetapi ada juga program pendampingan di luar kelas," jelas Anisa.
Inovasi-inovasi pembelajaran, tambahnya, sangat dibutuhkan agar siswa tidak bosan dan menjadi stress akibat belajar secara daring.
Terkait rencana tatap muka di bulan Juli 2021 yang disampaikan Presiden Joko Widodo pascavaksin yang mulai diberikan guru, Didin menyampaikan pihaknya masih menunggu keputusan resmi pemerintah.
Pihaknya pun terus membuka komunikasi dengan orangtua untuk terus mengkomunikasikan perkembangan terkini terkait kebijakan-kebijakan pemerintah terkait kemungkinan dibukanya tatap muka di tahun ajaran baru 2021/2022.
"Persiapan belajar tatap muka sebenarnya sudah kita siapkan sejak semester satu, jadi memang kami sendiri sudah mempersiapkan dari persiapan fisik, konten, guru. Kebijakan yang kami lakukan, berpegang seperti yang disampaikan Mas Menteri (Mendikbud) yaitu mengikuti kebijakan pemerintah setempat," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.