KOMPAS.com - Bagi calon mahasiswa tentu harus mulai mempersiapkan diri. Karena penerimaan mahasiswa baru (PMB) 2021 telah dimulai.
Namun, bagaimana dengan calon mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu? Apakah bisa mengenyam pendidikan tinggi?
Tenang, pemerintah memiliki program Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah). Apa itu KIP Kuliah?
Melansir laman kip-kuliah.kemdikbud.go.id, Kartu Indonesia Pintar Kuliah atau KIP Kuliah adalah salah satu upaya untuk membantu asa para siswa yang memiliki keterbatasan ekonomi tetapi berprestasi untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi.
Baca juga: Beredar Surat Pemanggilan CPNS 2019, Kemendikbud Pastikan Itu Hoaks
Perlu diketahui, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tahun ini mengalokasikan anggaran KIP Kuliah diberikan kepada 200 ribu mahasiswa baru.
Atau KIP Kuliah tidak disediakan bagi mahasiswa yang sedang menjalani masa kuliah.
Bagaimana cara daftar KIP Kuliah?
1. Siswa dapat langsung melakukan pendaftaran secara mandiri di web Sistem KIP Kuliah pada laman kip-kuliah.kemdikbud.go.id
2. Pada saat pendaftaran, siswa memasukkan NIK, NISN, NPSN dan alamat email yang valid dan aktif.
3. Sistem KIP Kuliah selanjutnya akan melakukan validasi NIK, NISN dan NPSN serta kelayakan mendapatkan KIP Kuliah.
4. Jika proses validasi berhasil, Sistem KIP Kuliah selanjutnya akan mengirimkan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses ke alamat email yang didaftarkan.
5. Siswa menyelesaikan proses pendaftaran KIP Kuliah dan memilih jalur seleksi yang akan diikuti (SNMPTN/SBMPTN/SMPN/UMPN/Mandiri).
6. Selanjutnya, Siswa menyelesaikan proses pendaftaran di portal atau sistem informasi seleksi nasional masuk perguruan tinggi sesuai jalur seleksi yang dipilih. Proses sinkronisasi dengan sistem tersebut akan dilakukan kemudian dengan skema host-to-host.
7. Bagi calon penerima KIP Kuliah yang telah dinyatakan diterima di Perguruan Tinggi, dapat dilakukan verifikasi lebih lanjut oleh Perguruan Tinggi sebelum diusulkan sebagai calon mahasiswa penerima KIP Kuliah.
1. Penerima KIP-KULIAH adalah siswa SMA atau sederajat yang lulus atau akan lulus pada tahun berjalan atau telah dinyatakan lulus maksimal 2 tahun sebelumnya, serta memiliki NISN, NPSN dan NIK yang valid.