Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rhenald Kasali: Sekolah Harus Siap Hadapi "Gelombang Perubahan"

Kompas.com - 20/05/2021, 08:54 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

Disruption pada dasarnya adalah perubahan. Suatu perubahan yang terjadi sebagai akibat hadirnya masa depan ke masa kini.

Perubahan semacam itu membuat segala sesuatu yang semula berjalan dengan normal tiba-tiba harus berubah dan berhenti mendadak akibat hadirnya sesuatu yang baru.

Di sini, yang dimaksud sebagai sesuatu yang baru bisa banyak hal: teknologi baru, proses bisnis yang baru, para pemain baru, aplikasi yang baru, model bisnis yang baru, atau kombinasi dari berbagai faktor tersebut.

Baca juga: 8 Hal yang Harus Diperhatikan Pemda Mengenai Sekolah Tatap Muka

Perubahan semacam inilah yang membuat para petahana dan pemain lama bak kebakaran jenggot. Mereka tak tahu cara menanggapinya.

"Itu karena mindset mereka, cara-cara berpikir mereka, masih memakai pola-pola atau dengan cara-cara lama, cara-cara yang konvensional. Padahal, perubahan yang tengah terjadi tidak konvensional," ujar Prof. Rhenald.

Dalam melakukan inovasi disekolah, di mana setiap SMK saat ini dituntut menghasilkan produk unggulan, terdapat tujuh kata kunci yang harus menjadi perhatian.

Pertama kenali betul perubahan selera masyarakat, kedua kenali betul teknologi yang berkembang, ketiga buat simulasi dan inovasi, keempat melakukan sensing atau melibat respon terhadap produk yang dihasilkan.

"Yang kelima mulai dari yang sederhana dan mudah lalu perbaiki, keenam lakukan mobilisasi dan jangan menunggu, dan terakhir gunakan ekosistem yang ada," pungkas Prof. Rhenald.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com