KOMPAS.com - Lonjakan kasus positif Covid-19 membuat rumah sakit kewalahan menangani pasien. Membludaknya pasien Covid-19 ini juga berdampak pada ketersediaan oksigen di rumah sakit.
Keberadaan oksigen ini penting karena pasien positif Covid-19 berisiko mengalami penurunan saturasi oksigen, dan dapat berakibat fatal yakni kematian.
Oleh karena itu untuk mengurangi risiko kematian akibat penurunan saturasi oksigen atau kadar oksigen dalam darah, biasanya pasien mencari bantuan dengan menggunakan bantuan tabung oksigen saat bernafas.
Dalam kondisi langkanya tabung oksigen, para ahli menyarankan posisi prone atau proning yang bisa membantu pasien Covid-19 dengan keluhan saturasi oksigen yang menurun.
Baca juga: Lagi, Laporan Keuangan Kemendikbud Ristek Raih WTP
Dilansir dari akun Instagram resmi Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, membagikan tips melakukan teknik proning ketika tabung oksigen susah diperoleh.
"Lagi isoman dan tabung oksigen sukar didapatkan? Coba cara ini! Ternyata teknik proning sangat bermanfaat di kondisi seperti sekarang ini," tulis admin UII Yogyakarta, Kamis (8/7/2021).
Baca juga: Viral di TikTok, Ini Tips Mengerjakan Skripsi ala Wakil Rektor Unnes
Yuk kenali cara melakukan teknik proning yang benar dalam ulasan berikut ini:
Berbaring di perut
1. Lakukan posisi ini selama 30 menit.
2. Pastikan kepala berada di bawah permukaan tubuh.
Baca juga: Tertarik Masuk Sastra Indonesia? Ini Peluang Kerja yang Bisa Ditekuni
3. Letakkan bantal pertama di bawah tulang leher.
4. Letakkan bantal ke-2 di area panggul dan pastikan perut dapat bergerak bebas.
5. Letakkan bantal ke-3 di bawah kaki.
Posisi duduk
1. Lakukan posisi ini selama 30 menit