Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/07/2021, 15:00 WIB
Sandra Desi Caesaria,
Ayunda Pininta Kasih

Tim Redaksi

Penulis: Virgiona Elsandra Hidayah | Editor: Elex Media Komputindo

KOMPAS.com - Apakah kamu termasuk orang yang sering mengalami stres karena rutinitas padat? Kamu mengalami overthinking karena selalu memikirkan hal-hal yang belum terjadi? Atau, merasa cemas karena luka masa lalu yang belum juga sembuh?

Jika iya, kamu harus berhenti mulai sekarang! Karena hal tersebut dapat berdampak negatif kepadamu. Jangan lagi sakiti dirimu dengan beban negatif yang ada.

Bayangkan, pikiranmu saat ini terus mengembara, melompat dari satu pikiran ke pikiran yang lain, hanya akan memberikan dampak negatif kepada diri kita karena yang dipikirkan adalah hal-hal yang tidak membahagiakan.

Untuk mengatasi hal itu, kita harus memfokuskan pikiran kita untuk menyadari dan menikmati momen di sini dan saat ini agar terhindar dari stres, overthinking, cemas, dan permasalahan lainnya. Bagaimana caranya ya?

Kamu bisa menerapkan praktik Mindfulness. Berdasarkan penelitian, mindfulness terbukti ampuh untuk membantu pemulihan stres, kecemasan, depresi, dan berbagai gangguan lainnya. Lalu, apa sih mindfulness itu?

Menurut Kabat-Zinn, mindfulness adalah kesadaran yang muncul dengan mengarahkan perhatian pada satu tujuan di momen saat ini. Perhatian dapat diarahkan ke satu objek yang ada di momen saat ini. Objek tersebut dapat berupa napas, tubuh, suara, aroma, atau apa pun aktivitas yang sedang dilakukan dalam bentuk single-tasking.

Baca juga: 10 Cara Jitu Redakan Stres Menurut Pakar IPB

Mindfulness terlihat mudah dilakukan. Namun, kenyataannya tidaklah semudah yang dibayangkan. Misalnya saat kita sedang mandi, pikiran kita lebih sering untuk mengembara dan melompat-lompat.

Seperti awalnya memikirkan hari ini mau makan apa, lebih baik masak sendiri atau pesan online saja, lalu tiba-tiba teringat deadline pekerjaan, kemudian teringat perkataan bos yang menyakitkan, pada akhirnya muncul perasaan muak dan malas untuk beraktivitas.

Pikiran tersebut kemudian mulai memengaruhi emosi dan perilaku, menjadi overthinking dan cemas, sehingga memengaruhi suasana hati.

Dengan berlatih mindfulness kita dapat berfokus pada satu objek tertentu. Menyadari dan mengamati berbagai dinamika pengalaman yang terjadi. Berlatih untuk hadir sepenuhnya dan menikmati setiap momen yang terjadi dalam kehidupan.

Untuk kamu yang ingin pulih dari stres, kecemasan, depresi, dan berbagai gangguan lainnya tapi selalu gagal karena kurang ada bantuan, mungkin buku ini bisa membantumu.

Buku karya Putra Wiramuda, seorang Praktisi Mindfulness berjudul Di Sini dan Saat Ini bisa jadi pilihan.

Pendekatan mindfulness, bisa kamu gunakan saat menikmati setiap momen di sini dan saat ini dengan penuh kesadaran.

Baca juga: Mengenal Quarter Life Crisis Generasi Muda dan Kiat Menghadapinya

Buku ini tidak hanya berisi soal teori dan penjelasan umum tentang mindfulness, tetapi juga langkah-langkah praktis yang dapat dilakukan dalam keseharian, serta kisah nyata dari orang-orang yang mendapatkan manfaat dari mindfulness.

Penasaran? Cek di sini: https://www.gramedia.com/products/di-sini-dan-saat-ini-pendekatan-sehat-mental-untuk-menikmati-setiap-momen-di-masa-kini

Ingin beli buku/komik ini tetapi dompet tetap aman? Klik ini: http://bit.ly/voucher_artikel

Promo Survei GramediaDOK. Gramedia Promo Survei Gramedia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com