KOMPAS.com - Indonesia termasuk negara yang rawan terjadi beberapa bencana alam. Salah satunya bencana alam gempa bumi. Bahkan beberapa kali peristiwa gempa bumi di Indonesia menyebabkan korban jiwa yang tak sedikit.
Salah satu penyebab sering terjadi gempa bumi karena Indonesia merupakan salah satu negara yang masuk dalam kawasan Cincin Api Pasifik atau Ring of Fire.
Hal ini menyebabkan Indonesia menjadi daerah yang rawan terjadi bencana alam gempa bumi.
Pendidikan mitigasi bencana harus diajarkan sejak dini, anak-anak sekolah dasar (SD) perlu dibekali pengetahuan agar mereka mengetahui langkah yang harus dilakukan saat terjadi bencana alam.
Baca juga: Epidemiolog UGM Ungkap Herd Immunity di Indonesia Sulit Terbentuk
Dilansir dari laman Direktorat SD Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) ada beberapa hal yang harus dilakukan siswa saat terjadi gempa bumi.
Yuk simak bersama informasi ini.
Hal pertama yang harus dilakukan saat terjadi gempa bumi adalah tetap tenang. Carilah tempat untuk berlindung dari reruntuhan contohnya meja di sekitar kelas.
Siswa bisa berlindung dengan cara menggunakan benda di sekeliling untuk melindungi kepala dan leher dari reruntuhan.
Saat siswa berlindung di bawah meja, bertahanlah sambil berpegangan sampai guncangan berhenti.
Saat gempa bumi terjadi, lindungilah kepala dari kemungkinan reruntuhan. Kamu bisa menggunakan beberapa alat ini untuk melindungi kepala, yaitu:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.