3. Menghambat penuaan
Menurut Prof. Su Peng, mengonsumsi makanan tinggi antioksidan dengan cara yang benar, efektif dalam mengurangi efek penuaan hingga memperpanjang rentang hidup. Antioksidan juga bermanfaat dalam memperbaiki efek buruk dari penuaan pada sistem saraf otak.
Sayangnya, penelitian tersebut baru terbukti pada hewan percobaan. Penelitian pada tikus tua, antioksidan efektif membalikkan defisit terkait usia di otak dan fungsi perilaku.
"Ini baru dibuktikan pada hewan percobaan. Saya belum menemukan penelitian yang menunjukkan dampaknya pada manusia," beber Prof. Su Peng.
4. Sebagai anti-inflamasi dan meningkatkan kekebalan tubuh
Baca juga: Sinarmas Mining Buka Lowongan Kerja bagi Fresh Graduate, Daftar Disini
Ia menjelaskan, efek antioksidan bisa menetralkan radikal bebas dan meningkatkan produksi enzim antioksidan. Terutama ditemukan pada Zinc, Vitamin C, Curcuma, dan Selenium.
"Dampaknya bisa memberikan efek antivirus langsung, meningkatkan kekebalan, menekan peradangan, hingga anti-SARS-CoV-2," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.