Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Daniya Kuliah Gratis di Irlandia Lewat Program Kampus Merdeka

Kompas.com - 01/10/2021, 11:08 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Kini, ada banyak cara bagi mahasiswa untuk menambah pengalaman kuliah di luar negeri dengan pendanaan pemerintah.

Salah satunya melalui program pertukaran mahasiswa Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) Kampus Merdeka dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

Tahun 2021 ini, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Nadiem Makarim melepas 970 mahasiswa Indonesia untuk program pertukaran pelajar Indonesia International Student Mobility Awards (IISMA) 2021.

Baca juga: Beasiswa S2 University of Cambridge 2022, Tunjangan Rp 351 Juta Per Tahun

Mahasiswa dari 98 perguruan tinggi di Indonesia tersebut akan belajar di 59 perguruan tinggi kelas dunia di 28 negara.

Bedanya kuliah di Indonesia dan luar negeri

Daniya Salsabila Ruly, mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional (HI) Universitas Airlangga angkatan 2019 menjadi salah satu mahasiswa yang mendapatkan kesempatan untuk belajar di Limerick University, Irlandia, selama satu semester melalui program IISMA dari Kemendikbud Ristek.

Daniya telah bertolak ke Irlandia sejak akhir Agustus lalu. Rencananya, Daniya akan menempuh studi selama satu semester dan selesai di penghujung tahun nanti (18/12/2021).

Daniya mengaku senang dan sangat bersemangat. Banyak hal baru yang membuka wawasan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) itu.

Ia bercerita, kuliah di kampus di Eropa sangat berbeda dengan Indonesia. Terlebih, gaya belajar di Limerick University ternyata berlainan dengan ekspektasi Daniya.

Baca juga: Mahasiswa Bisa Dapat Bantuan UKT Rp 2,4 Juta Kemendikbud Ristek, Ini Syaratnya

“Kalau kita biasa kan masuk kelas, presentasi, tanya jawab, diskusi, kuliah. Kalau di sini, kita disuruh pelajari sendiri. Jadi pas di kelas, jatuhnya interaktif aja dominan diskusi dan tanya jawab,” kata dia seperti dilansir dari laman Unair News, Jumat (1/10/2021).

Selain itu, sambungnya, perbedaan budaya di kelas juga sangat terasa. Misalnya, interaksi antara dosen dan mahasiswa yang lebih luwes. Atau suasana kelas yang diisi tidak hanya mahasiswa S1 sepertinya, tetapi juga mahasiswa jenjang S2 hingga S3.

Melalui Program IISMA, Daniya dibebaskan memilih mata kuliah. Di mana tak terbatas hanya pada jurusannya saja.

“Aku dapetnya enggak jurusan, kita ambil serangkaian mata kuliah di sini. Jadi program IISMA ini nggak minta kita untuk ambil sesuai prodi kita, malah disuruh eksplor dan dibebaskan,” ungkapnya.

Meski tak seketat di Indonesia, sejumlah mata kuliah yang diambil Daniya masih dilakukan secara daring. Kata Daniya, jika perkembangan kasus Covid-19 terus membaik, akhir Oktober nanti kampusnya akan segera mencabut pembatasan sosial.

Baca juga: Mahasiswa Dapat Rp 9 Juta Per Semester, Ini Cara Daftar KJMU Tahap II 2021

Daniya telah memulai perkuliahan sejak 7 September lalu. Selama studi di Limerick University, ia tinggal di sebuah apartemen yang disediakan oleh pihak kampus sebagai asrama.

Kepada mahasiswa yang tengah berjuang mengikuti IISMA, Daniya berpesan agar percaya diri dan selalu berusaha. Ia yakin IISMA adalah kesempatan yang tidak boleh dilewatkan.

Soal prestasi, Daniya sendiri bukan tipe individu yang meraih segudang prestasi akademik. Ia lebih cenderung memaksimalkan waktunya untuk berorganisasi, kepanitiaan, dan kegiatan non-akademik lainnya.

“Lebih baik mencoba terus gagal, daripada nggak coba sama sekali. Ketahui kemampuan diri dan bikin strategi yang matang,” tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Edu
Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Edu
Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Edu
Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Edu
Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Edu
Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau