KOMPAS.com - Renang adalah olahraga air yang sangat populer. Tak hanya dapat membuat tubuh sehat, renang juga untuk berbagai hal pada zaman dahulu.
Sebenarnya, renang merupakan olahraga air yang dilakukan dengan menggerakkan badan di dalam air. Umumnya anggota badan yang digunakan dalam renang adalah tangan dan kaki untuk menjaga tubuh agar tetap mengapung di atas permukaan air.
Tetapi di zaman prasejarah, renang sudah ada. Melansir laman Direktorat SMP Kemendikbud Ristek, Kamis (13/1/2022), ini informasi yang dapat dipahami oleh para siswa.
Baca juga: Siswa, Ini Pengertian, Syarat dan Ciri Kelompok Sosial
Ternyata renang sudah dikenal sejak zaman prasejarah. Hal ini diketahui dari penemuan berbagai gua di daerah barat daya Mesir, di sekitar Wadi Sora. Gua-gua tersebut diyakini sebagai tempat tempat perenang manusia zaman batu.
Tak hanya itu saja, terdapat juga penemuan stempel lilin yang yang ditemukan di Mesir. Stempel lilin ini diperkirakan sudah ada sejak 4000-9000 tahun sebelum masehi.
Di dalam stempel, digambarkan empat orang yang sedang berenang menggunakan gaya bebas.
Sedangkan di Babylonia, aktivitas renang diketahui sudah ada sejak dahulu lewat lukisan yang berumur 4000 tahun sebelum masehi.
Lukisan tersebut adalah lukisan paling terkenal yang ditemukan di padang pasir Kebir. Dalam lukisan tersebut terdapat seseorang yang berenang dengan gaya dada.
Sementara di Jepang sendiri, teknik renang menjadi salah satu kemampuan yang wajib dikuasai oleh para samurai saat itu. Dalam catatan sejarah, pertandingan pertama kali dalam renang diselenggarakan pada tahun 36 SM oleh Kaisar Suigui.
Serupa dengan era samurai di Jepang, para ksatria di Abad Pertengahan juga wajib menguasai teknik renang.
Baca juga: Siswa, Yuk Belajar Mengenal Fenomena Perihelion dan Aphelion
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.