KOMPAS.com - Orangtua bisa dibilang frustasi ketika membiasakan anak bangun di pagi hari, khususnya saat mau masuk sekolah.
Alasan anak tidak bisa bangun pagi, biasanya karena masih mengantuk dan belum terbiasa untuk bangun pagi.
Baca juga: Dibuka Mulai Hari Ini, LTMPT: Berikut Cara Daftar SNMPTN 2022
Meski pada kenyataannya susah, tapi anak harus dibiasakan bangun pagi. Itu agar terbiasa sampai masa tuanya.
Sebenarnya jadwal anak bangun di pagi hari bisa dibiasakan dengan mudah, tanpa perlu bantuan ayah dan ibu.
Agar anak terbiasa bangun di pagi hari, maka bisa melakukan 5 cara ini, seperti merangkum laman Instagram Kemendikbud Ristek @kemdikbud, Senin (14/2/2022).
1. Pastikan anak tidur cukup
Langkah awal untuk membiasakan anak bangun pagi, yakni dengan memastikan tidurnya cukup.
Balita disarankan tidur sekitar 12 jam per hari, anak usia 5-13 tahun disarankan tidur 9-11 jam per hari, sedangkan anak di atas 12 tahun disarankan tidur 8-10 jam per hari.
2. Memasang alarm
Sediakan jam weker sebagai alarm pengingat bangun untuk si kecil di pagi hari.
Baca juga: UPN Veteran Jakarta Buka Kuota Mahasiswa Baru dari SBMPTN 50 Persen
Sebelum memasang jam weker, sebaiknya jelaskan apa manfaat dan cara kerjanya.
3. Jauhkan dari handphone (HP)
Salah satu cara yang ampuh membiasakan anak bangun pagi, yakni dengan menjauhkannya dari televisi atau handphone (gawai) sebelum tidur.
Orangtua bisa menggantinya dengan hal lain, seperti mengajak anak sikat gigi dan membaca buku cerita.
4. Ciptakan rutinitas