Software engineer memiliki tugas untuk melakukan analisa, membuat rekayasa, menyusun spesifikasi, mengimplementasikan dan memvalidasi suatu rancangan sistem perangkat lunak untuk menjawab sebuah permasalahan, juga kemampuan untuk mengembangankan dan mengoperasikan perangkat lunak.
Saat ini, profesi software engineer memang sangat dibutuhkan banyak perusahaan.
Seluruh aspek perusahaan pun membutuhkan seorang software engineer untuk menunjang perangkat yang dimiliki, agar segala kegiatan atau aktivitas perusahaan lebih efektif dan efisien.
Profesi ini memiliki tugas mengatur dan mengelola proses arsitektur data pada sebuah perusahaan.
Di mana, infrastruktur tersebut berupa basis data (database), pipeline, atau warehouse.
Skill yang dimiliki ialah merancang, mengelola, dan memelihara basis data yang dimiliki perusahaan.
Karena, tingkat kesulitan yang tinggi pada profesi ini, membuat banyak perusahaan mencarinya.
Baca juga: ITB Buka Jalur SNMPTN Peminatan 2022 pada 18 Prodi
Nah, profesi ini cukup menarik kan?
Profesi ini merupakan orang yang ahli dalam pembuatan video game.
Spesifik pekerjaan dari game developer adalah pembuat video game.
Para game developer menciptakan software untuk berbagai jenis permainan yang dapat diakses melalui berbagai device, mulai dari device permainan video game seperti Playstation atau Nintendo, smartphone (iOS ataupun Android), hingga device berbasis PC atau laptop.
Dengan adanya ilmu dalam pembuatan video game, makanya profesi ini cukup dilirik banyak perusahaan, khususnya di bidang game.
Profesi ini adalah orang yang yang berperan dalam perencanaan dan mengevaluasi IT sebuah organisasi atau perusahaan.
Tak lupa, profesi ini pun menganjurkan kliennya dalam menggunakan teknologi informasi, agar memenuhi sasaran bisnis atau menyelesaikan suatu masalah.
Baca juga: 8 Jurusan Langka S1 di Indonesia yang Prospek Kerjanya Tinggi
Rumitnya pekerjaan yang ditanggung membuat profesi ini dibutuhkan banyak perusahaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.