KOMPAS.com - Basket menjadi salah satu permainan atau olahraga yang digemari banyak orang. Tak hanya laki-laki, tetapi kaum perempuan juga menyukainya.
Tentu, karena ini adalah olahraga yang mengasyikkan. Tak heran membuat basket menjadi salah satu kegiatan ekstrakurikuler favorit di setiap satuan pendidikan.
Sebenarnya, bola basket merupakan salah satu olahraga paling populer di dunia. Penggemarnya yang berasal dari segala usia merasakan bahwa bola basket adalah olahraga yang menyenangkan, kompetitif, mendidik, menghibur, dan menyehatkan.
Baca juga: Siswa, Berikut 5 Alat Musik Tradisional Indonesia yang Unik dan Khas
Adapun bentuk permainannya yakni lima lawan lima. Dalam perkembangannya, bola basket memiliki berbagai permainan dan pertandingan menghibur untuk membantu penggemarnya mengembangkan keterampilan dan pengetahuan dasar mereka.
Tetapi, para siswa sekolah apakah sudah paham falsafah dalam permainan bola basket? Melansir laman Direktorat SMP Kemendikbud Ristek, Senin (14/3/2022), ini penjelasannya:
Setiap permainan fisik pasti ada kontak fisiknya. Maka dari itu, semua juga ada peraturannya. Seperti halnya pada basket, ada peraturan untuk memberikan penilaian kontak badan seperti apa yang diperbolehkan.
Kesalahan persepsi membuat para pemain mengutamakan kontak badan dan bermain secara agresif untuk berusaha memenangkan pertandingan. Padahal, seharusnya bermain dengan sportif adalah hal yang lebih utama.
Maka, aturan ini tentunya untuk menjunjung tinggi sportivitas pada permainan bola basket.
Basket adalah permainan olahraga yang tidak bisa mengandalkan kemampuan individu satu orang pemain saja. Tetapi permainan bola basket adalah permainan tim. Jadi, kunci dari kemenangan permainan ini ialah kerja sama tim yang bagus.
Baca juga: Siswa, Ini Lho 5 Tips Menghadapi PTS
Supaya terbentuk kerja sama yang baik dalam suatu tim sangat dibutuhkan sikap disiplin dan komitmen yang tinggi dari setiap pemain.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.