KOMPAS.com - Sariawan merupakan salah satu penyakit di area rongga mulut yang bisa saja terjadi.
Biasanya sakit sariawan diidentikkan karena kekurangan vitamin C. Salah satu rempah Indonesia yang mudah dijumpai masyarakat, kencur (Kaempferia galanga L.) ternyata bisa dimanfaatkan untuk terapi sariawan.
Selain itu kencur juga punya khasiat untuk mengobati bagian tubuh yang bengkak dan obat batuk tradisional. Khasiat kencur lainnya yang sudah diketahui masyarakat secara turun temurun sebagai anti-radang atau mampu mengatasi nyeri.
Khasiat kencur sebagai anti-inflamasi ini menarik minat Dosen Departemen Ilmu Penyakit Mulut Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran (Unpad) Indah Suasani Wahyuni, meneliti khasiat kencur khususnya di bidang penanganan masalah kesehatan mulut.
Baca juga: Profesor Pertama Studi Media dari Unair Masuk Top 100 Scientist
Kendati berdasarkan pengetahuan lokal dan didukung dengan literatur berbasis evidence-based kencur dapat digunakan untuk terapi sariawan. Sangat sedikit yang menjelaskan mengenai khasiat kencur dalam mengobati masalah kesehatan mulut.
Hal ini mendorong Indah melakukan penelitian untuk keperluan disertasinya pada Program Doktor Farmasi di Unpad.
Dalam risetnya, Indah meneliti tentang pengujian ekstrak etanol kencur dalam menghambat enzim Siklooksigenase (COX) pada ulserasi di mukosa mulut. Riset ini didanai penuh beasiswa Riset Disertasi Doktor Unpad (RDDU).
Pengembangan kencur sebagai anti-inflamasi untuk ulserasi di mukosa mulut didukung dengan ketersediaan bahan bakunya. Indah menemukan daerah pertanian yang menghasilkan kencur di Desa Buniayu, Kecamatan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
"Secara teoritis dan kesediaan bahan bakunya memadai, maka kencur cocok dan dapat dikembangkan sebagai obat," terang Indah seperti dikutip dari laman Unpad, Sabtu (16/4/2022).
Baca juga: Pakar UNS Ungkap Alasan Bahasa Indonesia Layak Jadi Bahasa Kedua ASEAN
Langkah awal yang dilakukan Indah adalah melakukan melakukan determinasi tanaman. Pada tahap ini, Indah memastikan terlebih dahulu taksonomi dari tanaman dan rimpangnya, sehingga memiliki sertifikat determinasi resmi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.