Sabar dan memaafkan kesalahan adalah hal yang baik, tapi jika guru membiarkan saja siswa bolos sekolah berulang kali, maka dampaknya akan sangat merugikan bagi siswa.
Baca juga: Pakar UGM Ungkap Strategi untuk Turunkan Biaya Logistik Indonesia
Diam saja dan tidak melakukan tindakan apapun saat mengetahui siswa bolos sekolah, maka akan membuat siswa berpikir bahwa perbuatan membolos itu tidak apa-apa.
Oleh karena, guru harus mampu bersikap tegas dan menegakkan peraturan yang berlaku.
Konsistensi dalam menerapkan peraturan akan membuat siswa menyadari hal yang dilakukan adalah salah dan harus segera diperbaiki.
4. Coba cari tahu masalah siswa
Seperti sudah diketahui dari poin sebelumnya, ada beberapa faktor yang menyebabkan siswa suka bolos sekolah.
Ada siswa yang bolos sekolah karena tidak menyukai pelajaran, menganggap pelajaran tersebut sulit.
Baca juga: Ini Tips Bergaya Hidup Vegan ala Pakar IPB
Ada juga siswa bolos sekolah karena tidak menyukai gurunya, guru dianggap galak atau membosankan saat menyampaikan pelajaran.
Lalu, ada siswa yang bolos sekolah karena bertengkar dengan temannya.
Atau ada juga siswa yang bolos sekolah karena merasa malas dan berpikir apa yang dilakukannya tidak bermanfaat bagi kehidupannya.
Untuk itu, guru harus pandai-pandai dalam menggali permasalahan siswa sehingga dapat menemukan solusi yang tepat.
5. Bangun hubungan yang baik dengan siswa
Hubungan yang kurang baik atau komunikasi yang tidak berjalan lancar antara guru dan siswa dapat menjadi salah satu alasan siswa bolos sekolah.
Baca juga: Lulusan IPB, Ini Pesan Rektor untuk Kamu
Untuk menghindari hal itu, guru harus berusaha menciptakan rasa aman dan saling mempercayai satu sama lain, dengan cara menjalin komunikasi lebih baik dengan siswa.
Komunikasi yang baik akan sangat membantu dalam membangun hubungan yang baik antara guru dan siswa.