Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Meningkatkan Kecerdasan Anak yang Bisa Dilakukan Orangtua

Kompas.com - 28/06/2022, 10:21 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Di era sekarang, kecerdasan kerap diidentikkan dengan kemampuan akademik yang mumpuni.

Padahal, ada banyak bidang di luar akademis yang membutuhkan kecerdasan maupun keahlian yang berbeda dari tiap individu.

Tokoh pendidikan sekaligus psikolog yang mencetus teori kecerdasan majemuk atau multiple intelligences Howard Gardner berpendapat, ada sembilan tipe kecerdasan pada manusia yang sangat mungkin untuk dikuasai bila diasah dengan baik.

Itulah mengapa, setiap anak bisa memiliki kecerdasan yang berbeda, termasuk cara yang berbeda untuk mengelola kecerdasan yang mereka miliki.

Baca juga: Tanpa Hukuman, Ini Cara Sukses BPK Penabur Latih Kedisiplinan Siswa

Untuk itu, orangtua perlu membantu anak agar dapat mengoptimalkan kecerdasan yang ia punya.

Meningkatkan kecerdasan bisa dilakukan dengan berbagai macam cara. Berikut sejumlah cara yang bisa dilakukan orangtua untuk mengasah kecerdasan anak, merangkum laman Sekolah BPK Penabur:

1. Membangun interaksi yang baik

Kualitas komunikasi antara orangtua dan anak dapat menentukan kecerdasan anak, hal ini karena anak adalah cermin dari perilaku dan kebiasaan yang dilakukan orang tuanya.

Mengajak dan mendengarkan anak berbicara akan melatihnya mengekspresikan diri secara jujur dan terbuka.

Kesempatan inilah yang bisa orangtua jadikan jembatan untuk memberikan dorongan serta motivasi kepada anak.

Baca juga: 7 Tanda Anak Cerdas dan Berpotensi Punya IQ Tinggi

2. Membacakan buku cerita

Membacakan buku cerita atau dongeng dapat membentuk ikatan emosional yang kuat antara orangtua dan anaknya.

Selain itu, buku cerita atau dongeng adalah perantara yang baik untuk mengajarkan anak tentang hal-hal baru, serta mendorong anak untuk lebih banyak bertanya.

Dengan sering mendengarkan cerita, kosakata yang dimiliki anak akan terus bertambah, hal ini baik untuk merangsang daya imajinasi dan kreativitas anak.

3. Beri pujian

Salah satu bentuk apresiasi anak adalah memberikan pujian. Memuji hal positif yang dilakukan anak dapat membuatnya menjadi lebih termotivasi lebih baik di sekolahnya.

Oleh karena itu, baiknya orangtua terus memantau dan memastikan hasil belajar anak di sekolah, serta jangan lupakan usaha, cara dan prosesnya.

Baca juga: 5 Ciri Orang Cerdas Bukan Hanya Dilihat dari IQ, Kamu Punya Ciri-cirinya?

4. Memberikan nutrisi yang baik

Belajar membutuhkan energi dan asupan yang banyak dan bernutrisi. Hal ini karena belajar memerlukan kerja sama antara tubuh dan otak di waktu yang bersamaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com