UMN Dorong Lulusan Jadi Wirausahawan Sejati di Era Digital

Di program sarjana, terpilih empat belas wisudawan terbaik, yakni Richard Howin dari prodi Teknik Elektro, Cherie Jesslyn dari prodi Manajemen, Lydia Fransiska Imanuel dari prodi Akuntansi, Tania Ciu dari prodi Sistem Informasi, Jonathan dari prodi Informatika, Diana Tanamas dari prodi Film, Shania dari prodi Jurnalistik, Calista Millenia dari prodi Ilmu Komunikasi, John Christopher dari prodi Teknik Fisika, Akhira Nabilla dari prodi DKV, Evelyn Andifa Chandra dari prodi Arsitektur, Daniel Endricho Xieverhino dari prodi Diploma Perhotelan, Kevin Sherdy Lieanto dari prodi Teknik Komputer, dan Wawan Ismawandi dari prodi Magister Manajemen Teknologi (MMT).

Baca juga: BCA Buka Magang Bakti 1 Tahun Lulusan SMA-SMK dan D1-S1, Segera Daftar

Angkat Suku Dayak sebagai tema wisuda

Sudah menjadi tradisi dalam penyelenggaraan wisuda, UMN selalu mengangkat tema kebudayaan sebagai konsep acara.

Dalam wisuda kali ini, Suku Dayak dipilih setelah sebelumnya mengangkat tema Suku Baduy. Bukan tanpa sebab, hal ini dilakukan sebagai usaha melestarikan kebudayaan yang ada di Indonesia.

Tema-tema Suku Dayak diimplementasikan pada setiap materi visual wisuda seperti poster, undangan, bumper, dan lain sebagainya.

Tak hanya itu, panitia juga menggunakan seragam batik dengan motif dari Suku Dayak untuk semakin menguatkan hadirnya kebudayaan dalam wisuda kali ini.

Ketua Panitia Wisuda XXII UMN Rheemar Hardiyanto berharap penyelenggaraan wisuda kali ini dapat menginspirasi wisudawan untuk menjadi wirausahawan sekaligus menjadi momentum untuk melestarikan kebudayaan yang ada di Indonesia.

Ia juga mengungkapkan harapannya bagi para wisudawan, agar terus berkarya dan menjadi pribadi yang dapat diandalkan dalam berbagai bidang yang dipilih.

“Tetap bawa dan amalkan nilai 5C (Caring, Credible, Competent, Competitive dan Customer Delight) yang diajarkan selama menjalani kuliah dan kegiatan di kampus UMN,” pesan Hardiyanto kepada wisudawan dalam sambutannya.