Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/02/2023, 12:00 WIB

KOMPAS.com - Kasus Diabetes Mellitus (DM) anak mencapai 70 kali lipat lebih tinggi dibanding tahun 2010.

Dari data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), mencatat jumlah kasus Diabetes Mellitus pada anak hingga tahun 2023 ini mencapai 1.645 jiwa.

Kasus diabetes anak kebanyakan terjadi bawaan sejak lahir. Tetapi sangat disayangkan bahwa orangtua justru tidak mengetahui anak mereka sedang menderita diabetes.

Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) mengatakan, penyakit DM (Diabetes Mellitus) merupakan salah satu penyakit metabolik yang ditandai dengan peningkatan gula darah.

Baca juga: Beasiswa Teladan UIN Malang Dibuka, Bebas Biaya UKT 8 Semester

Gejala diabetes anak

Menurut dia, penyakit ini sebetulnya dapat dialami oleh siapa saja. Sering kali kebanyakan orang menganggap bahwa diabetes hanya terjadi pada orang dewasa saja, faktanya anak-anak juga berisiko.

Firman menjelaskan, tipe DM yang terjadi pada anak 90 persen adalah DM tipe 1, dan 10 persen lainnya DM tipe 2.

Penyebab diabetes pada anak berbeda-beda tergantung jenis DM yang dialami. Diabetes tipe 1 pada anak disebabkan oleh faktor genetik dan autoimun.

Sedangkan diabetes tipe 2 disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat dan kegemukan (obesitas).

Firman mengungkapkan, anak yang menderita diabetes secara umum dapat mengalami gejala seperti:

  • Sering buang air kecil
  • Sering merasa haus
  • Cepat lapar
  • Mata kabur
  • Penurunan berat badan

Baca juga: Kisah Raeni, Anak Pengayuh Becak Peraih KIP Kuliah, Kini S3 di Inggris

"Kondisi yang lebih parah bahkan dapat mengalami KAD atau Ketoasidosis Diabetikum, dimana pasien anak mengalami peningkatan keton dalam darah, sehingga dapat mengalami sesak nafas hingga koma," terang Firman seperti dikutip dari laman UM Surabaya, Rabu (22/2/2023).

Baca juga: Pakar Unpad: Pentingnya Deteksi Dini Thalasemia bagi Pasangan Pranikah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+