Gangguan irama jantung memang tidak berbahaya, namun jika penyakit ini muncul akibat kondisi jantung yang lemah atau rusak maka bisa timbul gejala dan komplikasi yang parah bahkan kematian.
dr Rerdin memberikan tips pencegahan paling mudah dengan menari yakni meraba nadi sendiri.
"Raba nadi kita sendiri pada area tangan sejajar dengan jempol, lalu hitung selama satu menit menggunakan smartwatch atau alat otomatis seperti oximeter," terangnya.
Baca juga: Tata Cara Pengambilan PIN PPDB Jatim 2023 Jenjang SMA-SMK
Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap denyut nadi jantung tentu menjadi langkah preventif agar terhindar dari gangguan irama jantung.
"Jadi tidak perlu panik apabila mengalami keluhan, segera konsultasikan karena aritmia bisa diobati dan sembuh dengan sempurna," tutup dr Rerdin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya