KOMPAS.com - Pada zaman dahulu, bangsa Indonesia dijajah oleh bangsa lain. Tentu, warga pribumi tidak tinggal diam dan pasti melawan penjajah.
Apalagi ketika dijajah bangsa Belanda selama ratusan tahun membawa dampak luar biasa di segala bidang, salah satunya di bidang pendidikan.
Bagi para siswa atau pelajar tentu tidak ingin bangsa Indonesia yang sudah merdeka ini kembali dijajah. Karena itu siswa harus belajar dengan rajin dan dapat menjaga bangsa ini terus berjaya.
Meski demikian, pernahkah kalian berpikir bagaimana rasanya dijajah? Bagaimana asal mula lahirnya pendidikan di Indonesia?
Baca juga: Seperti Ini Peran Pelajar dalam Mengisi Kemerdekaan RI
Adapun munculnya pendidikan di Indonesia tidak lepas dari dampak adanya kolonialisme di Indonesia. Pendidikan di Indonesia jadi terus berkembang.
Dilansir dari laman Universitas Medan Area (UMA), pendidikan mulai dianggap penting saat kebijakan Politik Etis dilakukan oleh pemerintah kolonial.
Perhatian pemerintah kolonial Belanda terhadap pendidikan dikarenakan guna memenuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor-sektor swasta dan pemerintahan.
Sekolah-sekolah yang didirikan pemerintah menganut sistem pendidikan barat dan hanya bisa dimasuki oleh kalangan bangsawan saja.
Usaha–usaha yang dilakukan oleh kolonial Belanda dalam bidang pendidikan tidak lain adalah untuk keuntungan pemerintahan Belanda, yaitu menghasilkan pegawai administrasi Belanda yang murah, terampil, dan terdidik.
Selain itu Pemerintah Belanda menyusun kurikulum pendidikannya sendiri, akibatnya perkembangan pendidikan dan pengajaran di Indonesia sampai abad ke–19 menunjukkan kecenderungan Politik dan Kebudayaan.
Baca juga: Perlawanan Sultan Agung terhadap VOC, Info bagi Siswa
Tidak semua masyarakat mendapatkan pendidikan, masyarakat yang mempunyai jabatan yang dapat merasakan pendidikan, seperti keturunan raja, keturunan bangsawan, pengusaha kaya, dan yang lainnya.
Beberapa contoh sekolah yang didirikan pada masa awal pemerintah kolonial Belanda, yakni:
1. Algmeene Midlebare School (AMS)
2. Meer Uitgebreid Lager Onderwij (MULO)
3. Hallandsche Inslasndsche Scholl (HIS)