Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran BPI 2022 Dibuka, Kemendikbud Siapkan 3.000 Beasiswa S1-S3

Kompas.com - 16/04/2022, 19:46 WIB
Mahar Prastiwi

Penulis

KOMPAS.com - Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) 2022 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) untuk jenjang S1 hingga S3 kembali dibuka.

Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) 2022 jenjang S1, S2, dan S3 resmi dibuka sejak Selasa, 11 April 2022 lalu.

BPI merupakan program beasiswa pemerintah Indonesia yang dilaksanakan Kemdikbud Ristek melalui Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) dan/unit-unit utama di lingkungan Kemdikbud Ristek yang didanai Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Beasiswa ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kompetensi sumber daya manusia Indonesia yang mendukung percepatan pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Baca juga: 21 Universitas dengan Inovasi Terbaik Versi SIR 2022

Siapkan 3.000 penerima Beasiswa Pendidikan Indonesia

Tidak sampai disitu, BPI juga memiliki tujuan untuk mengoptimalkan pemanfaatan Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPN) yang ada di LPDP.

Hal tersebut melalui pemberian beasiswa bergelar (degree) untuk jenjang pendidikan S1, S2 dan S3, dan non-gelar (non-degree) bagi Warga Negara Indonesia yang memenuhi persyaratan di perguruan tinggi terbaik di dalam negeri atau di luar negeri.

Tahun ini disiapkan lebih 3.000 Beasiswa Pendidikan Indonesia, bagi masyarakat yang ingin untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

"Pada tahun 2022 ini, Beasiswa Pendidikan Indonesia akan diberikan kepada lebih dari 3.000 penerima beasiswa baru untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi," terang Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim seperti dikutip dari laman Paudpedia Kemendikbud Ristek, Sabtu (16/4/2022).

Baca juga: Dosen FKG Unpad Teliti Tanaman Rempah Ini untuk Obat Sariawan

Terus tingkatkan jumlah penerima beasiswa

Nadiem menekankan, pihaknya akan terus meningkatkan jumlah penerima beasiswa dan semakin banyak masyarakat Indonesia yang menerima manfaat dari beasiswa pendidikan Indonesia.

Mendikbud Ristek juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan Beasiswa Pendidikan Indonesia yang sudah dibuka.

Beasiswa Pendidikan Indonesia merupakan tindak lanjut dari kebijakan perluasan beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang diluncurkan melalui melalui Merdeka Belajar episode kesepuluh.

"Saya mengajak semua pelajar, pendidik, serta pelaku budaya untuk dapat memanfaatkan kesempatan ini," ajak Menteri Nadiem.

Perluasan beasiswa LPDP memberikan kesempatan bagi peningkatan kapasitas melalui program gelar dan nongelar.

Baca juga: Siswa, Ini Arti 404 Page Not Found Saat Akses Internet

Melalui program ini, pemanfaatan Dana Abadi Pendidikan yang dikelola oleh LPDP dapat menjangkau sasaran yang lebuh luas, beragam dan tepat sasaran.

"Selain untuk pendidikan gelar, beasiswa LPDP sekarang mendukung peningkatan kompetensi mahasiswa, guru, dosen, dan tenaga kependidikan melalui program non-degree atau yang biasa disebut sebagai program microcredential," ungkap Mendikbud Ristek.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau