Saat Gunung Meletus, Ini yang Harus Dilakukan Siswa

KOMPAS.com - Apa yang harus dilakukan jika terjadi gunung meletus atau erupsi gunung berapi? Apakah siswa sekolah sudah paham?

Jika belum, maka mulai sekarang harus paham beberapa mitigasi bencana gunung meletus. Hal ini sangat penting demi menjaga keselamatan diri dan keluarga.

Informasi ini tentu sebagai bentuk kewaspadaan diri jika terjadi gunung meletus. Sebab, akhir-akhir ini terjadi gunung meletus.

Bahkan beberapa hari yang lalu terjadi erupsi gunung Semeru Jawa Timur. Hingga statusnya menjadi level empat atau Awas.

Baca juga: Ini 9 Strategi Membaca Intensif, Siswa Sudah Paham?

Meski sudah reda, tetapi awan panas atau abu vulkanik menutupi beberapa desa di sekitarnya. Karena itu, masyarakat terlebih para siswa harus paham seperti apa yang harus dilakukan jika terjadi gunung meletus.

Langkah yang harus dilakukan jika gunung meletus

Melansir akun Instagram Dinas Pendidikan Jawa Barat (Disdik Jabar), Rabu (7/12/2022), ini yang harus dilakukan jika terjadi erupsi gunung berapi.

1. Berusaha tetap tenang.

2. Jika di dalam ruangan maka matikan kipas angin, listrik, kompor, AC, perapian, atau benda apapun yang bisa menimbulkan kebakaran. Maka harus dimatikan.

3. Tutup jendela dan lubang-lubang yang bisa jadi sumber masuknya abu vulkanik.

4. Jika berada di luar ruangan maka cari ruangan tertutup agar terhindar dari hujan abu vulkanik dan reruntuhan batu.

5. Berlutut jika ada reruntuhan batu dan tutup kepala kalian.

6. Segera menjauh dari sungai, karena reruntuhan batu yang jatuh ke sungai bisa berbahaya.

7. Pakai kacamata untuk melindungi mata dari gas abu vulkanik.

8. Pakai masker, usahakan masker sekali pakai seperti N95 atau masker anti debu.

9. Pakai pakaian panjang. Ini untuk menghindari dari hujan abu vulkanik dan reruntuhan batu.

Baca juga: Obat Hidung Tersumbat, Bisa Dicoba Siswa

Jadi itulah cara untuk tetap aman dan terhindar dari bencana gunung meletus. Siswa harus tetap waspada karena gunung meletus atau erupsi bisa terjadi kapan saja.