Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengatakan telah meninjau pelaksanaan uji coba UN CBT di beberapa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Indonesia. Ihwal UN berbasis komputer atau CBT dipilih sebagai suatu terobosan, Mendikbud mengatakan, jika setiap ujian diikuti oleh sekitar 7,3 juta siswa, cara tersebut mengakibatkan pemborosan logistik.
"Jadi, dengan UN berbasis komputer bisa menjadi solusi bagi pelaksanaan UN yang hemat biaya," ujar Mendikbud pada Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan (RNPK) 2015 di Depok, Senin (30/03/2015).
Mendikbud mengatakan, perkembangan teknologi digital terus memberikan pengaruh kepada para siswa. Para siswa telah terbiasa dengan penggunaan media digital sebagai alat belajarnya.
"Anak-anak sudah terbiasa menggunakan media digital, jadi saat ini akan mulai dicoba ke 585 sekolah di seluruh Indonesia yang sudah memiliki fasilitas komputer lengkap," kata Mendikbud.
Baca juga: Mendikbud: Seratus Persen Kelulusan Ditentukan oleh Sekolah!