Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Pemerintah Optimistis Mampu Terapkan Kurikulum 2013 Tahun Ini

Kompas.com - 17/04/2018, 08:01 WIB
Kurniasih Budi

Penulis

Masing-masing UPT tersebut akan diberi tugas untuk melaksanakan pelatihan Kurikulum 2013 bagi daerah-daerah yang memiliki kurang dari 10 sekolah sasaran terdekat. Dengan kata lain, secara geografis lokasi sekolah sasaran menyebar di kabupaten-kabupaten dan waktu tempuh yang dibutuhkan guru dari sekolah asal lebih dari dua jam perjalanan pergi-pulang atau dibutuhkan menginap untuk sampai ke lokasi pelatihan (sekolah inti).

Ketiga, bantuan pemerintah yang diberikan oleh PPPPTK, LPPKS, dan LP3TK-KPTK kepada Dinas Pendidikan provinsi/kabupaten/kota. Mekanisme ini khusus untuk daerah-daerah yang secara geografis lokasi sekolah sasarannya sedikit, namun menyebar sehingga tidak efisien jika harus dilakukan pemanggilan diklat tatap muka di ibukota provinsi atau kabupaten/kota tertentu.

Bantuan pemerintah untuk pelatihan kurikulum 2013 akan diberikan oleh PPPPTK/LPPKS/LP3TK-KPTK kepada dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota guna menyelenggarakan secara mandiri Pelatihan Kurikulum 2013 bagi sekolah-sekolah sasaran di wilayahnya.

Menurut dia, keberhasilan Ditjen GTK dalam menuntaskan Pelatihan Kurikulum 2013 bagi sisa 40 persen sekolah yang belum mengimplementasikan Kurikulum 2013 pada 2018 menjadi kunci keberhasilan pemerintah dalam mewujudkan kurikulum yang berkualitas di setiap satuan pendidikan.

Upaya yang dilakukan oleh Ditjen GTK ini tidak hanya sekedar mempercepat penuntasan implementasi Kurikulum 2013 semata, namun pelatihan yang dirancang sudah terintegrasi antara Kurikulum 2013 dengan dua program besar pemerintah lainnya yaitu Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dan Gerakan Literasi Sekolah (GLS).

“Dengan integrasi pelatihan Kurikulum 2013 dengan PPK dan GLS akan meningkatkan kompetensi guru dan lebih mengefisienkan anggaran negara terkait pelatihan untuk guru,” ujarnya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com