KOMPAS.com- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberikan dukungannya kepada kebijakan Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka yang digadang-gadang Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim.
Dukungan tersebut diberikan dalam bentuk rencana alokasi 30 persen CSR BUMN untuk pendidikan dan juga kerja sama program magang mahasiswa bersertifikat di BUMN.
Eric Tohir mengatakan ke depan sebanyak 30 persen dana tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) perusahaan pelat merah akan dialokasikan ke bidang pendidikan.
“Dana CSR akan dimaksimalkan 30 persen untuk pendidikan. Karena memang salah satu kekurangan bangsa kita, suka tak suka bagaimana pendidikan di generasi mendatang,” ujarnya.
Baca juga: Dukung Merdeka Belajar Mas Nadiem, Sri Mulyani Naikkan Dana BOS
Selain dalam bentuk CSR, Kementerian BUMN dan Kemendikbud juga menjalin kerja sama Program Magang Mahasiswa Bersertifikat (PMMB) 2020 yang peluncurannya dilakukan Menteri BUMN Erick Thohir dan didampingi Mendikbud Nadiem Makarim di Jakarta (12/2/2020).
Acara dihadiri direksi dari 143 BUMN dan mahasiswa serta rektor dari 300 PTN/PTS dari seluruh Indonesia.
Mendikbud mendorong BUMN dan perusahaan untuk bersinergi dengan Kebijakan Kampus Merdeka.
“Saya mengimbau kepada Direktur Utama (Dirut) BUMN untuk melihat program ini sebagai bentuk investasi utama dalam bisnis anda. Buatlah program kelas dunia, mohon cari partner-partner knowledge expert dari dalam dan luar negeri termasuk dari perusahaan internasional," ujar Mendikbud Nadiem dikutip dari rilis resmi Kemendikbud.
Nadiem melanjutkan, "Jika punya mitra mancanegara kelas dunia, ajak ke Indonesia untuk membuat program karena permutasi (dari Kebijakan Kampus Merdeka) tidak terbatas."
Mendikbud mengatakan, BUMN dan perusahaan dapat terlibat dalam kemitraan dalam berbagai bentuk mulai dari penyusunan kurikulum, praktik kerja, hingga penyerapan lapangan kerja.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.