“Pekerjaan yang dipercayakan kepada saya merupakan jenis pekerjaan yang tidak membutuhkan kompetensi khusus di bidang kesehatan, sehingga tidak ada kendala yang berarti saat saya bekerja," tambah Javas.
Baca juga: 15.000 Relawan Mahasiswa Siap Bergerak, Kemendikbud Siapkan Rp 405 Miliar Atasi Covid-19
Bagi Javas, pekerjaan relawan cukup menguras tenaga karena tugas yang dilakukan cukup berat. Ia mengatakan setiap relawan harus mampu mengatur waktu untuk beristirahat dengan cukup dan mempersiapkan kondisi fisik yang prima.
Saat menjalankan tugas relawan, ia memperoleh banyak dukungan mulai dari keluarga, teman kelompok kuliah, para dosen, tim Kemahasiswaan FISIP UI, Ketua Departemen Ilmu Kesejahteraan Sosial, hingga Dekan FISIP UI.
Dengan statusnya yang masih mahasiswa, Javas menyebutkan bahwa RSUI mengizinkan untuk melakukan penyesuaian jadwal menjadi relawan dengan jadwal kuliah yang ia miliki.
“Di awal, membagi diri untuk mengerjakan tugas dan relawan terasa cukup berat, tetapi lambat-laun saya mulai membiasakan untuk mengefektifkan seluang apapun waktu yang saya miliki untuk menyelesaikan tugas-tugas kuliah,” kata Javas yang saat ini tengah menempuh kuliah semester enam.
Javas berharap agar masyarakat dapat berkontribusi sesuai dengan kemampuan masing-masing, baik menjadi relawan, atau memberikan donasi, atau cukup dengan menaati pemerintah seperti berdiam diri di rumah, menggunakan masker jika terpaksa harus keluar rumah, dan tak mudik.
Javas juga berharap agar masyarakat dapat menciptakan suasana kondusif di tengah pandemi corona dengan mencegah penyebaran kabar hoax serta stop memberikan stigma negatif terhadap tenaga medis.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.