Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Program Pintar
Praktik baik dan gagasan pendidikan

Kolom berbagi praktik baik dan gagasan untuk peningkatan kualitas pendidikan. Kolom ini didukung oleh Tanoto Foundation dan dipersembahkan dari dan untuk para penggerak pendidikan, baik guru, kepala sekolah, pengawas sekolah, dosen, dan pemangku kepentingan lain, dalam dunia pendidikan untuk saling menginspirasi.

Memperkuat Merdeka Belajar dan Prestasi Siswa di Normal Baru Pendidikan

Kompas.com - 27/07/2020, 16:48 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Tantangan peserta didik dan prestasi

Melihat kondisi dan perkembangan pandemik Covid-19, diperlukan upaya integratif mendukung dan mewujudkan peserta didik untuk terus berprestasi.

Tantangan yang dihadapi peserta didik, diantaranya: kondisi realitas peserta didik yang masih memiliki keterbatasan untuk melakukan pembelajaran daring baik dari sisi jaringan, perangkat, sampai kepada motivasi.

Baca juga: Tips Tingkatkan Prestasi Siswa Selama Belajar dari Rumah

 

Wilayah perkotaan berbeda dengan wilayah perdesaan.

Peserta didik yang berada di wilayah perkotaan mendapatkan akses internet lebih mudah dan cepat, dibanding dengan peserta didik yang berada di daearah-daerah yang jaringannya sulit.

Peran manajemen sekolah, dinas pendidikan dan perusahaan sangat mendukung untuk memberikan solusi. Beberapa daerah sudah meminta untuk provider dapat memberikan jaringan dan akses.

Prestasi peserta didik terus ditingkatkan dari pelaksanaan kompetisi dengan model daring, pembinaan peserta didik dengan model daring, dan pengembangan talenta-talenta melalui webinar.

Pusat Prestasi Nasional terus melakukan multistrategi pelaksanaan kompetisi dan pengembangan talenta-talenta, sehingga dapat menghasilan profile (digital cv) yang komprehensif.

Peserta didik semakin termotivasi dengan banyaknya kegiatan-kegiatan berbasis daring untuk peningkatan prestasi nasional.

Peningkatan prestasi peserta didik harus dilakukan upaya percepatan, kreativitas, dan inovasi, sehingga pembaharuan dan semangat berprestasi terus tergelorakan walaupun dari rumah.

Dengan kondisi ada tetap berprestasi baik akademik maupun non akademik. Kegiatan ko dan ektrakurikuler sangat mendukung pencapaian learning outcome.

Data base prestasi

Peserta didik di Indonesia mulai dari jenjang pra sekolah, dasar, menengah, dan Pendidikan tinggi sangat berpotensi dan memiliki banyak penghargaan pada kegiatan nasional maupun internasional.

Data Prestasi tersebut harus disimpan pada data base yang baik dan menjadi bukti akuntabilitas kepada publik terhadap pencapaian prestasi peserta didik.

Data ini sangat penting dan strategis, sehingga dapat dikembangkan serta digunakan untuk pengambila kebijakan, serta kebutuhan kolaborasi terhadap pengembangan karir, pathway prestasi, the future skill, dan program berkelanjutan lainnya.

Pada jenjang pendidikan tinggi, jumlah sekitar 8 juta mahasiswa, harus dikembangkan potensinya dan meraih prestasi.

Baca juga: Strategi Membangun Kerja Sama Sekolah dan Orangtua di Tahun Ajaran Baru

 

Hasil dari prestasi dan pengembangannya didokumentasikan dalam data base, sehingga data tersebut sudah siap dipublikasikan maupun diekspos, sehingga pengguna akan mudah mendapatkannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com