Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompetisi Olahraga Siswa Nasional 2020, Jawa Barat Raih Juara Umum

Kompas.com - 22/11/2020, 20:01 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Provinsi Jawa Barat berhasil menjadi juara umum pada Kompetisi Olahraga Siswa Nasional (KOSN) Tahun 2020 jenjang SMA/SMK dengan meraih 10 medali yang terdiri dari lima medali emas, dua perak, dan tiga perunggu. Kompetisi tersebut digelar secara daring pada 16 hingga 21 November 2020.

Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Pusat Prestasi Nasional (Kapuspernas) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Asep Sukmayadi mengapresiasi para peserta KOSN 2020 yang tetap semangat dan membangun eksistensi diri dengan kegiatan yang positif di tengah pandemi.

“Saya ucapkan selamat dan kami bangga kepada kalian semua. Di tengah pandemi ini, siapa pun yang jadi juara, semuanya (peserta) menjadi juara karena adik-adik telah membuktikan bahwa kalian yang terbaik,” kata Asep saat menutup KOSN 2020 di Bandung, Jumat (20/11/2020), seperti dilansir dari laman Kemendikbud.

Baca juga: BLT Guru Honorer Rp 1,8 Juta, Berikut 5 Syarat Penerima Bantuan

Tahun ini, KOSN mengangkat tema “Melejitkan Talenta dan Prestasi Olahraga di Masa Pandemi”.

Dengan dipilihnya tema tersebut diharapkan KOSN dapat menjadi wadah untuk menanamkan, melaksanakan dan menyebarluaskan sikap dan perilaku yang menjunjung tinggi nilai-nilai luhur keolahragaan yang saling menghormati, keunggulan dan persahabatan serta sportivitas.

“Kita berpesan bahwa kompetisi ini bukan hanya instrumen atau media semata, tetapi yang terpenting adalah adik-adik telah mengalami ini dengan sebaik-baiknya dan menjadi bagian dari generasi emas yang akan menjadi pemimpin-pemimpin di bidangnya dan akan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional,” tutur Asep.

Ajang kompetisi yang tahun sebelumnya bernama Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) ini menjadi salah satu rangkaian lomba yang dilaksanakan pada bulan olahraga dan kesehatan jasmani dan diikuti siswa jenjang SD hingga SMA/SMK.

Baca juga: Mekanisme dan Syarat Pencairan BLT Guru Honorer Rp 1,8 Juta

Akibat pandemi Covid-19, KOSN 2020 hanya menggelar dua cabang olahraga yaitu karate dan pencak silat.

“Inilah harapan dan tujuan yang kita lakukan karena pada akhirnya penguatan karakter dan penumbuhan budi pekerti yang kuat itulah inti dari pesan olahraga pencak silat dan karate,” ujar Asep.

Sebagai juara umum, Jawa Barat memperoleh lima medali emas, yakni Muhammad Fathir Miftahul Huda dari cabang karate kategori KATA putra SMK, Lala Diah Pitaloka dari cabang karate kategori KATA putri SMA, Firman Maulana Kurniawan cabang karate kategori KATA putra SMA, Aura Zyacratun Nisa pada cabang pencak silat kategori tunggal putri SMK, dan Maharani Destiana Putri pada cabang pencak silat kategori tunggal putri SMA.

Sementara itu, dua medali perak diraih oleh Sutiasih dari cabang karate kategori KATA putri SMK dan Laras Zahratul Baldah dari cabang pencak silat kategori tunggal putri SMK.

Baca juga: Beasiswa S1-S2 University of Western Australia Senilai Rp 460 Juta

Selanjutnya, tiga medali perunggu diraih oleh Budi Kitrina dari cabang karate kategori KATA putri SMK, Rizky Muhammad Rofif dari cabang karate kategori KATA putra SMA, dan Muhammad Irgi Maulana dari cabang karate kategori KATA putra SMK.

Peserta KOSN yang masuk babak penyisihan tingkat nasional terdiri dari 136 siswa SD, 136 siswa SMP, 261 siswa SMA, dan 233 siswa SMK dari 33 provinsi.

Tahun ini, terdapat beberapa Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) yang turut menjadi peserta KOSN jenjang pendidikan menengah, yaitu SILN di Arab Saudi, Thailand, Belanda, dan Malaysia.

Dengan raihan lima medali yang terdiri dari dua medali emas, dua medali perak, dan satu medali perak, menjadikan provinsi Banten menempati posisi kedua setelah Jawa Barat dalam peraihan medali.

Mereka adalah Muhammad Qoni’in untuk cabang pencak silat kategori tunggal putra SMK dan Faiz Abdiyan Madzkur cabang pencak silat kategori tunggal putra SMA.

Baca juga: 9 Webinar Kemendikbud Gratis untuk Asah Keterampilan Guru

Peraih medali perak dipersembahkan oleh Muhammad Adam Malik dari cabang pencak silat kategori tunggal putra SMK dan Naufal Misbahushudur dari cabang pencak silat kategori tunggal putra SMA.

Posisi ketiga ditempati provinsi Lampung yang meraih satu medali emas dan satu medali perak. Mereka adalah Lilis Kurnia Asih sebagai peraih medali emas pada cabang karate kategori KATA putri SMK dan Ariffa Putri Agustin sebagai peraih medali perak dari cabang pencak silat kategori tunggal putri SMA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang 'Hadir' di Masyarakat

Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang "Hadir" di Masyarakat

Edu
39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

Edu
8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

Edu
Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Edu
Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Edu
FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau