Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Philofest ID, Respon Masyarakat pada Filsafat Saat Pandemi

Kompas.com - 04/12/2020, 17:53 WIB
Dian Ihsan,
Albertus Adit

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Direktur Jenderal (Dirjen) Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid akan membuka acara festival filsafat daring pertama berskala nasional atau Philofest ID di hari Senin, 7 Desember 2020.

Ketua Pelaksana Philofest ID, Syarif Maulana mengatakan, acara Philofest ID digelar oleh jaringan kerja lintas komunitas filsafat se-Indonesia, seperti komunitas, individu, pegiat, aktivis, dan akademisi.

Baca juga: Tidak Pintar Matematika, Pilih 8 Jurusan Kuliah Ini

Pelaksanaan Philofest di tahun ini yang dilaksanakan secara daring mengusung tema "Dunia Setelah Pandemi: Filsafat dari Masa Depan".

Menurut dia, acara Philofest ID ini dilaksanakan selama kurun waktu 7-13 Desember 2020. Festival ini dibuka untuk umum dan gratis.

"Hari pertama acara Philofest ID, acara akan dibuka oleh Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid," ucap Syarif saat paparan secara online, Jumat (4/12/2020).

Respon masyarakat pada filsafat

Dia mengaku, festival Philofest ID hadir sebagai respon terhadap minat masyarakat yang semakin antusias terhadap filsafat, terutama di masa pandemi Covid-19.

"Ini yang mengajak kita untuk mempertanyakan kembali makna dari kehidupan," ucap dia.

Baca juga: Mendikbud Nadiem: Guru Daerah 3T Jalani Tantangan Luar Biasa

Tujuan dari pelaksanaan Phiofest ID, lanjut dia, sebagai meningkatkan sinergi antar unsur dalam ekosistem filsafat di Indonesia dan menciptakan atmosfer yang lebih kondusif untuk kegiatan berpikir kritis dan reflektif di Indonesia.

"Kemudian untuk meningkatkan literasi filsafat dalam rangka pembangunan karakter masyarakat Indonesia," jelas dia.

Di acara Philofest ID ini, dia menyebutkan, akan hadir beberapa program berkualitas, dengan tiga pokok bahasan, yakni:

1. Pertama, tinjauan tentang tatanan hidup pasca pandemi Covid-19 dari berbagai cabang kajian filsafat.

2. Kedua, perkembangan kajian setiap cabang filsafat di Indonesia dan agenda riset masa depan.

3. Ketiga, terkait dialog publik untuk memajukan ekosistem filsafat di Indonesia.

Bentuk kegiatan dan jumlah peserta

Bentuk kegiatan yang dijalankan oleh Philofest ID selama satu minggu, yakni melibatkan lebih dari 50 narasumber, yang terbagi ke dalam lebih dari 30 sesi. Mereka seperti Budiman Sudjatmiko, Saras Dewi, Karlina Supelli, Martin Suryajaya, dan masih banyak lainnya.

"Jenis sesinya, yakni kuliah umum, polemik filsafat, dialog filsafat, bedah karya, dan panel ide," tuturnya.

Terkait jumlah peserta, dia menyebutkan, sampai dengan saat ini sudah ada 2.500 pendaftar dari group WhatsApp, sedangkan 922 orang dari group Telegram.

Baca juga: 16 Penyandang Disabilitas Terima Beasiswa LPDP, Ada yang Kuliah S3

Peserta yang mendaftar, sebut dia, datang dari seluruh Indonesia, baik dari Aceh sampai tanah Papua. Ada juga yang datang dari luar negeri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau