KOMPAS.com - Pola asuh orangtua zaman dulu dan sekarang tentu tidak bisa disamakan. Apalagi menjadi orangtua para generasi Alpha juga memiliki tantangan tersendiri.
Generasi Alpha merupakan anak yang lahir dalam kurun waktu 2010 hingga 2024. Mereka lahir saat teknologi digital berkembang pesat.
Dengan perkembangan teknologi, mereka mudah mengakses berbagai informasi. Sehingga arus informasi yang mereka peroleh pun bisa bersumber dari mana saja.
Melansir dari akun Instagram @rumah.dandelion, Psikolog Pendidikan Binky Paramitha memaparkan soal proses belajar progresif.
Menurut Binky, proses belajar progresif mengedepankan peran anak sebagai pembelajar aktif dalam melakukan, menemukan dan menyimpulkan suatu pengetahuan dengan bimbingan guru maupun orangtua.
Binky juga mengungkapkan beberapa kegiatan yang bisa dipakai orangtua untuk menerapkan proses belajar progresif.
Baca juga: Kenalkan Konsep Ekonomi pada Anak dengan 5 Permainan Ini
Berikut cara menerapkan proses belajar progresif terhadap anak:
1. Libatkan anak dalam membuat rencana keluarga
2. Berikan waktu lebih supaya anak mencoba sendiri
Baca juga: Anak Indonesia Kurang Minum Air Putih, Pendidik PAUD Perlu Lakukan Ini
3. Rangsang rasa ingin tahu anak
Ada beberapa kegiatan permainan yang bisa merangsang rasa ingin tahu anak. Misalnya dengan cara berikut:
4. Beri nutrisi seimbang
Baca juga: Orangtua, Ini 7 Manfaat Mendongeng dan Bernyanyi bersama Anak