Dalam kesempatan sama, Klaus Oberbauer, Manajer Program, OPPA menyampaikan, “pengalaman kami dalam membangun ekonomi pengelolaan sampah yang lebih adil menunjukkan bahwa memfasilitasi kesempatan kerja yang layak bagi pekerja informal dapat meningkatkan pengumpulan sampah."
"Ini berarti, lebih banyak plastik akan masuk ke fasilitas daur ulang dan mencegahnya mencemari lingkungan,” ungkapnya.
Finalis terpilih akan berpartisipasi dalam program pengembangan selama tiga bulan (Juni hingga September 2021) untuk mengembangkan dan menerapkan solusi mereka.
Peserta akan menerima bimbingan dari para ahli sektor pengelolaan sampah untuk mengembangkan solusi mereka dan menjalin kemitraan dengan pelaku utama sektor informal di Indonesia.
Selain itu, peserta juga akan diperkenalkan dengan penyedia pendanaan dan mendapatkan kesempatan menjadi bagian dari jaringan sektor pengelolaan sampah Indonesia.
Akses ke berbagai jaringan pemangku kepentingan utama dan pakar di sektor ini diwujudkan OPPA dengan dukungan The Incubation Network (TIN) - inisiatif regional antara SecondMuse dan The Circulate Initiative (TCI) yang bekerja untuk mengakhiri polusi plastik dengan pendanaan dari Global Affairs Canada (GAC) (GAC) dan TCI.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi: https://globalplasticaction.org/countries/indonesia/
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.