Penulis: Virgiona Elsandra Hidayah | Editor: Elex Media Komputindo
KOMPAS.com - Bisa dikatakan bahwa bisnis di Indonesia saat ini berkembang cukup pesat. Mulai dari bisnis kuliner, otomotif, pendidikan, hingga bisnis jasa pun banyak yang berkembang pesat.
Apalagi, kemunculan bisnis start up di Indonesia menjadi tren tersendiri dan mulai diminati banyak pebisnis.
Banyak masyarakat yang tertarik untuk menjadi entrepreneur daripada bekerja di suatu perusahaan tertentu.
Hal ini dapat terlihat juga dari banyaknya local brand yang bermunculan, yang kualitasnya tidak kalah bagus dengan brand luar negeri.
Baca juga: Ragam Buku Minggu Ini: Belajar Kelola Bisnis dan Investasi dari Nol
Apalagi, di kondisi pandemi saat ini, di mana banyak orang work from home yang memanfaatkan momen untuk bekerja sambil berbisnis.
Akan tetapi, tidak semua bisnis selalu berjalan mulus. Akan selalu ada momen di mana bisnis yang Anda jalankan begitu lesu dan tidak berkembang.
Jika bisnis Anda mengalami hal tersebut, bisa jadi karena Anda belum menerapkan 3 hal di bawah ini:
Memang sih, dalam berbisnis harus mempromosikan produk yang kita jual. Tetapi terlalu sering hard selling pun justru tidak membantu bisnis Anda untuk berkembang.
Anda harus sesekali melakukan soft selling untuk menarik empati para pembeli. Soft selling juga bisa memberikan kesan kepada pembeli bahwa brand/bisnis Anda memiliki suatu nilai.
Baca juga: Universitas Pertahanan Buka Beasiswa S2, Bebas Biaya Kuliah dan Hidup
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.