Hindari membeli makanan jajanan di tempat yang kotor, terdapat lalat/tikus/binatang peliharaan lain, atau dekat area pembuangan sampah.
Baca juga: Tips Menyimpan Daging di Kulkas dari Ahli Gizi RSA UGM
Pastikan peralatan makan yang digunakan bersih, dicuci dengan sabun dan air yang bersih atau air mengalir.
2. Perhatikan kemasan makanan
Hindari membeli makanan jajanan yang kemasannya rusak atau berlubang maupun makanan yang dikemas dengan pembungkus yang tidak aman seperti kertas koran.
3. Perhatikan warna, rasa dan aroma
Cobalah untuk menghindari makanan dan minuman yang berwarna mencolok. Jangan membeli makanan yang bau dan penampakannya menyimpang misalnya basi, berlendir, atau aroma yang tengik.
4. Batasi konsumsi minuman berwarna dan beraroma
Ini menjadi penting dan harus diperhatikan oleh orangtua yang memiliki anak kecuil. Konsumsi minuman kemasan, jus buah kemasan, maupun minuman soda perlu dibatasi.
Tentu karena minuman tersebut biasanya memiliki kandungan gula yang tinggi yang dapat meningkatkan resiko obesitas dan penyakit lainnya.
5. Batasi konsumsi makanan ringan
Makanan ini umumnya rendah serat dan mengandung garam/natrium yang tinggi dan mempunyai nilai gizi yang rendah. Contoh makanan ringan seperti keripik kentang.
Baca juga: Dokter RSA UGM: Ini Cara Pulihkan Indra Penciuman karena Covid
6. Baca label dengan seksama pada makanan kemasan pabrikan
Pilih makanan jajanan yang memiliki nomor pendaftaran (P-IRT/MD/ML). Pada label kemasan, yang diperhatikan adalah:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.