Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Tips WFH Bebas Stres dan Tetap Produktif

Kompas.com - 23/08/2021, 06:21 WIB
Sandra Desi Caesaria,
Albertus Adit

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 telah mengubah banyak hal, salah satunya tempat dan waktu bekerja. Jika dulu, semua bisa bekerja secara tatap muka tanpa perlu khawatir, kini tak lagi seperti itu.

Sistem kerja semasa pandemi pada akhirnya diubah menjadi online atau daring. Meski, tidak semua jenis pekerjaan 100 persen dilakukan secara online. 

Baca juga: Kepala Puslapdik Kemendikbud Ristek Bagikan Tips Dapat Beasiswa

Siapa yang bisa menduga harus bekerja di rumah bersama orang tua atau istri dan anak-anak, sehari penuh dan lima hari dalam seminggu atau dengan sebutan Work from Home (WFH) atau bekerja dari rumah

Bayangkan pekerja yang mempunyai anak yang masih kecil, betapa repotnya. Belum lagi sarana kerja yang tidak semua orang memilikinya, seperti laptop dan koneksi internetnya. Juga berbagai berkas, dokumen atau data yang sebagian besar tentunya berada di kantor.

Kondisi demikian, menuntut kita untuk bisa menyesuaikan diri dan tetap dengan komitmen, tetap bekerja secara aktif, produktif, dan kreatif walau bekerja dari rumah dengan segala keterbatasan. Agar tidak stres dan tetap produktif dari rumah, ada tips jitu yang bisa dilakukan. Dilansir dari laman Puslapdik Kemendikbud Ristek, berikut tipsnya:

1. Membuat jadwal harian

Setiap pekerja tentunya mempunyai job desk-nya sendiri-sendiri yang sudah disusun di kantor. Buatlah jadwal harian dan daftar pekerjaan yang harus diselesaikan setiap hari sesuai dengan job desk masing-masing.

Jadwal harian ini membuat semua pekerja fokus dan dapat digunakan sebagai panduan, mana pekerjaan yang sudah dikerjakan, mana yang belum dan mana pekerjaan yang harus segera diselesaikan agar tidak ada pekerjaan yang terlewat. Buatlah prioritas pekerjaan.

Baca juga: Usir Stres dengan Metode Mindfulness

2. Persiapkan sarana komunikasi

Lengkapi handphone dengan kouta internet yang cukup. Anggaran transport dan makan siang di kantor bisa dialihkan untuk membeli kouta internet. Bekerja dari rumah membuka kemungkinan adanya kegiatan secara daring, seperti zoom, google meet, Webinar, dan sebagainya. Pastikan kouta internet mencukupi.

3. Menentukan ruang kerja

Agar pekerjaan bisa terselesaikan, usahakan memilih ruang kerja yang nyaman dan tidak terganggu. Usahakan untuk mempunyai kursi dan meja kerja yang khusus agar tidak mudah mengantuk atau malas dalam melakukan aktivitas.

4. Disiplin dengan Waktu

Dengan bekerja dari rumah tentunya jam kerjanya lebih fleksibel. Namun ada godaan dalam hal kedisiplinan karena tidak ada pengawasan langsung dari atasan maupun bagian kepatuhan internal. Pastikan, bahwa kita bekerja untuk “bekerja” bukan untuk terlihat pimpinan.

Jangan sampai sering meninggalkan pekerjaan untuk urusan lain yang akhirnya menghambat penyelesaian tanggung jawab pekerjaan. Buatlah manajemen waktu untuk menyelesaikan suatu pekerjaan.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

Cek 10 Sekolah Kedinasan Sepi Peminat, Bisa Kuliah Gratis dan Lulus Jadi CPNS
Cek 10 Sekolah Kedinasan Sepi Peminat, Bisa Kuliah Gratis dan Lulus Jadi CPNS
Edu
Kisah Sherly Phangestu, Mahasiswa Indonesia Dapat Pujian CEO Apple
Kisah Sherly Phangestu, Mahasiswa Indonesia Dapat Pujian CEO Apple
Edu
Ramai Sekolah Ilegal, Ini Cara Cek Sekolah yang Pakai Kurikulum Cambridge
Ramai Sekolah Ilegal, Ini Cara Cek Sekolah yang Pakai Kurikulum Cambridge
Edu
Jadwal SPMB Jatim 2025 Tahap 2 sampai 4 dan Cara Pendaftarannya
Jadwal SPMB Jatim 2025 Tahap 2 sampai 4 dan Cara Pendaftarannya
Edu
Cara Daftar Ulang Seleksi Mandiri ITB 2025, Cek Biaya UKT dan IPI
Cara Daftar Ulang Seleksi Mandiri ITB 2025, Cek Biaya UKT dan IPI
Edu
Hanya 2 UIN Masuk Daftar Kampus Terbaik Dunia 2025
Hanya 2 UIN Masuk Daftar Kampus Terbaik Dunia 2025
Edu
Sekolah Islam Al Azhar Jakapermai Gandeng Cambridge Perkuat Standar Pendidikan Global
Sekolah Islam Al Azhar Jakapermai Gandeng Cambridge Perkuat Standar Pendidikan Global
Edu
Profil Peneliti UGM yang Temukan 7 Spesies Baru Lobster Air Tawar di Papua Barat
Profil Peneliti UGM yang Temukan 7 Spesies Baru Lobster Air Tawar di Papua Barat
Edu
DIskusi Ilmiah FSI: Kawal Kedaulatan di Laut China Selatan, Indonesia Perlu Perkuat Kapasitas dan Diplomasi
DIskusi Ilmiah FSI: Kawal Kedaulatan di Laut China Selatan, Indonesia Perlu Perkuat Kapasitas dan Diplomasi
Edu
Menbud Fadli Zon: Sejarah Bukan Tentang Emosi, tapi Kejujuran
Menbud Fadli Zon: Sejarah Bukan Tentang Emosi, tapi Kejujuran
Edu
Soal Sumpah Jabatan Rektor UPI Pakai Bahasa Inggris, Kemendikti Buka Suara
Soal Sumpah Jabatan Rektor UPI Pakai Bahasa Inggris, Kemendikti Buka Suara
Edu
Seleksi Calon Guru Sekolah Rakyat Diumumkan, Klik https://kemensos.go.id/
Seleksi Calon Guru Sekolah Rakyat Diumumkan, Klik https://kemensos.go.id/
Edu
Kemenbud Dorong Budaya Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi dalam Diplomasi Indonesia-Polandia
Kemenbud Dorong Budaya Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi dalam Diplomasi Indonesia-Polandia
Edu
Buka Peluang Pelajar dan Dosen Kuliah ke Eropa, Pemerintah Gandeng Uni Eropa
Buka Peluang Pelajar dan Dosen Kuliah ke Eropa, Pemerintah Gandeng Uni Eropa
Edu
5 Sekolah Kedinasan Tanpa Syarat Tinggi Badan dan Bisa Mata Minus, Ada STAN dan STIN
5 Sekolah Kedinasan Tanpa Syarat Tinggi Badan dan Bisa Mata Minus, Ada STAN dan STIN
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau