Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Bikin Hand Sanitizer Berbahan Alami ala Mahasiswa UNY, Yuk Coba

Kompas.com - 21/12/2021, 18:30 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Salah satu hal wajib yang dilakukan masyarakat sejak ada pandemi Covid-19 adalah mencuci tangan.

Sesuai anjuran World Health Organization (WHO), mencuci tangan menggunakan sabun di air mengalir termasuk salah satu cara mencegah penularan Covid-19.

Selain menggunakan sabun di air mengalir, di keadaan tertentu, membersihkan tangan juga bisa menggunakan hand sanitizer yang banyak tersedia.

Tingginya kebutuhan masyarakat terhadap hand sanitizer membuat mahasiswa prodi Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mencoba membuat hand sanitizer sederhana dari bahan alami yang mudah didapatkan.

Baca juga: Super Air Jet Buka Lowongan Kerja bagi Lulusan SMA/SMK, Buruan Daftar

Bikin hand sanitizer dari bahan daun sirih dan jeruk nipis

Ismi Fauziah Zainurrobbi memanfaatkan daun sirih dan jeruk nipis sebagai bahan pokok.
Menurutnya, jeruk nipis dapat dimanfaatkan untuk pembuatan hand sanitizer karena memiliki komponen kimia seperti flavonoid, alkaloid, tanin, minyak atsiri, dan saponin yang mempunyai aktivitas antimikroba.

"Jeruk nipis mempu menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus secara in vitro," kata Ismi seperti dikutip dari laman UNY, Selasa (21/12/2021).

Dia menambahkan, daun sirih sudah digunakan dalam berbagai pengobatan tradisional sebagai antiseptik alami karena kandungan antibakteri dan antijamur.

Selain itu daun sirih juga biasa digunakan sebagai obat kumur serta obat luka sejak zaman dahulu hingga sekarang.

Hal ini dibuktikan juga dengan penggunaan gel antiseptik untuk tangan pada saat terjadinya penyakit serius yang disebabkan bakteri dan virus, contohnya SARS dan flu burung.

"Daun sirih memiliki kandungan minyak atsiri yang merupakan sebuah senyawa yang berfungsi sebagai anti bakteri," ungkap Ismi.

Baca juga: Hasil Seleksi PPPK Guru Tahap 2 Diumumkan, Cek di Link Ini

Bahan dan alat yang digunakan membuat hand sanitizer alami

Kandungan sepertiga dari minyakat siri pada daun sirih merupakan fenol dan sebagian besar adalah kavikol. Hal inilah yang menyebabkan atsiri lima kali lipat lebih efektif antiseptiknya dibandingkan dengan fenol biasa dan kaviol sehingga menimbulkan bau khas dari daun sirih.

Cara pembuatan hand sanitizer ini cukup sederhana. Bahan yang digunakan antara lain:

  • 50 gram daun sirih
  • 4 buah jeruk nipis
  • 200 ml air bersih

Alat yang diperlukan yaitu:

  • Panci untuk merebus
  • Wadah
  • Saringan
  • Gunting
  • Botol spray

Baca juga: Siswa, Simak 6 Tips Atasi Burnout Saat Belajar

Cara membuat hand sanitizer alami

Caranya membuat hand sanitizer alami dari bahan daun sirih dan jeruk nipis sebagai berikut:

  • Cuci daun sirih hingga bersih lalu potong menjadi bagian kecil-kecil.
  • Tuang daun sirih dan air bersih dalam panci lalu direbus hingga mendidih.
  • Angkat dan tunggu hingga dingin.
  • Potong jeruk nipis dan peras air sarinya.
  • Ambil 8 ml sari air jeruk nipis tersebut dan campurkan dalam air rebusan daun sirih yang telah disaring.
  • Aduk hingga tercampur lalu masukkan dalam botol spray. Hand sanitizer alami siap digunakan.

Baca juga: Dosen UM Surabaya Bagikan Rekomendasi Screening Cegah Kanker Serviks

Ismi menambahkah, cara pembuatan hand sanitizer ini dilakukan di Panjangrejo, Pundong, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai salah satu program Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa UNY.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com