Karakter yang didapat dari permainan ini adalah rasa ingin tahu, kerja sama dengan rekan, demokratis, tanggung jawab, disiplin, cinta damai, kreatif, ketekunan, komunikatif.
Sedangkan Sulamanda dapat melatih kemampuan anak menggerakkan tubuh, kelincahan anak dalam permainan, meningkatkan kemampuan komunikasi, kemampuan menyusun strategi yang baik, melepaskan emosi anak, dan melatih anak belajar dalam kelompok.
Kolaborasi yang baik dari permainan tradisional yang memadukan Cinaboy dengan Sulamanda dapat mengurangi penggunaan gawai yang berlebihan, meningkatkan sosialisasi anak dengan lingkungan sekitar, serta meningkatkan jiwa suportif nilai-nilai baik lainnya.
“Diintegrasikan dengan metode PIPATIC berupa pelatihan kontrol diri dalam mengurangi tingkat kecanduan gawai pada anak usia sekolah,” tutup Akhip.
Karya ini berhasil meraih dana Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi dalam Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian Masyarakat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.