Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Hindari Investasi Bodong dari Dosen UMM

Kompas.com - 26/02/2022, 11:56 WIB
Mahar Prastiwi

Penulis

2. Masyarakat diharapkan tidak mudah termakan bujuk rayu penjual yang memaksa untuk membeli, sekalipun dia adalah kerabat atau teman.

 

3. Perusahaan investasi tipuan biasanya akan menunjukkan profil perusahaan yang tampak profesional dengan harapan masyarakat bisa yakin akan kredibilitasnya.

4. Melihat ada tidaknya izin penawaran investasi dari lembaga pengawas pemerintah

"Namun jika dilihat lebih seksama, ada beberapa kejanggalan seperti ketidakjelasan manajemen pengurus, laporan keunagan hingga kinerja investasi," tambahnya.

Masyarakat perlu berpikir kritis dan logis

Menurutnya, praktik penipuan berkedok investasi akan tumbuh subur bila masyarakat masih malas berpikir kritis dan logis. Apalagi dengan minimnya wawasan dan pengetahuan masyarakat akan jenis-jenis investasi yang bisa digunakan saat ini.

Ditambah lagi dengan adanya mental serta etos kerja yang ingin kaya mendadak tanpa bekerja keras. Maka perlu adanya pengenalan dan edukasi terkait jenis-jenis dan langkah investasi.

Baca juga: TNI Buka Rekrutmen Perwira Prajurit Karier Khusus Nakes bagi D4-S1

Organisasi tata Kelola (OTK) Galeri Investasi Bursa Efek Indoensia (BEI) FEB UMM juga memiliki program untuk memberikan edukasi dan literasi pasar modal bagi semua kalangan masyarakat. Upaya ini bisa meminimalisir korban penipuan investasi bodong.

"Saya juga ingin mewanti-wanti masyarakat untuk berpikir logis agar terhindar investasi semacam ini," tutup Venus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com