Sementara itu dosen pembimbing dari Tim Carrashien Agris Setiawan mengatakan, luaran dari program ini, kelompok pengusul akan menawarkan ide inovatif mereka kepada investor untuk dikembangkan menjadi produk dalam jangka panjang.
Menurutnya, Yayasan Penelitian Inobu adalah lembaga penelitian yang berfokus pada lingkungan dan pembangunan pedesaan yang berkelanjutan.
Tujuan dari kompetisi ini yaitu meningkatkan kebijakan publik dan memperkuat masyarakat sipil untuk mengelola sumber daya alam dan sistem produksi pertanian Indonesia secara berkelanjutan, di sepanjang siklus hidup produk.
"Kami bangga atas keberhasilan dari tim Carrashien yang telah mengharumkan nama almamater dan menemukan inovasi pengawet makanan dari bahan rumput laut dan madu," terang Agris Setiawan.
Baca juga: Beasiswa Inspiratif 2022 bagi Jenjang SMP-S2, Dibiayai sampai Lulus
Dia berharap inovasi ini dapat digunakan oleh masyarakat dan bangsa Indonesia. Dia juga mendorong para mahasiswa UPN "Veteran" Yogyakarta lainnya terpacu mengikuti ajang lomba, baik lomba skala daerah maupun nasional.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.