Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Anak Sopir Bus Malam Lulus dari UNY dengan Predikat Cumlaude

Kompas.com - 14/03/2022, 11:18 WIB
Dian Ihsan

Penulis

Nike mengikuti SNMPTN, tapi gugur karena pindah jurusan.

Ikut SBMPTN juga gagal, karena ketidaktahuan materi tes yang tidak diajarkan di sekolah, sehingga hanya belajar materi SBMPTN dari 1 buku latihan yang dibelikan orangtuanya.

"Saya kecewa pada diri sendiri dan patah semangat tetapi orang tua saya tetap menginginkan saya kuliah dan meminta saya mendaftar di perguruan tinggi swasta, namun karena biayanya tinggi saya mendaftar dengan setengah hati," sebut dia.

Secara tidak sengaja, Nike mengetahui UNY masih membuka program seleksi mandiri dan memberanikan diri mendaftar dengan memilih pendidikan akuntansi sebagai pilihan pertama dan akuntansi sebagai pilihan kedua.

Nike memang menyukai akuntansi dan cita-citanya sedari kecil ingin menjadi guru yang memberi ilmu tanpa pilih kasih.

Nike hanya mengandalkan latihan soal dari buku SBMPTN yang lalu, karena tidak tega kalau minta dibelikan lagi.

Keberuntungan berpihak pada Nike, dia diterima di UNY pada pilihan 1 dan mendapatkan UKT rendah.

Baca juga: Kisah dan Tips Si Kembar Raih Kuliah di Unair Lewat Golden Ticket 2022

Kegembiraan diterima di perguruan tinggi favorit bertambah, setelah UNY mengundangnya untuk mendapatkan beasiswa bidikmisi. Uang beasiswa tersebut dapat membantunya menyewa kos di sekitar kampus.

Kuliah di UNY sambil membantu orangtua

Gadis kelahiran Magelang 5 September 1999 itu memaparkan, selama perkuliahan berusaha mengikuti mata kuliah sebaik mungkin, mengingat usaha orangtuanya sangat besar untuk bisa mengkuliahkannya.

"Tugas selalu saya kerjakan tepat waktu dan tidak pernah absen. Saya selalu berhemat saat di kos meskipun ayah saya tidak pernah terlambat memberi uang makan," jelas dia.

Namun ternyata pandemi Covid-19 melanda, sehingga ayahnya tidak bekerja dalam waktu yang lama.

Ibunya mulai berjualan nasi goreng, kue kering, dan nasi kotak untuk kebutuhan sehari-hari.

Sejak itu hingga sekarang, Nike dan adik semata wayangnya membantu ibu berjualan.

Saat pandemi Covid-19 berlangsung, sitem kuliah bisa online, sehingga bisa menghemat uang kos.

Pada awal 2021, Nike mulai mengajar les privat pada beberapa anak SD-SMP.

Baca juga: Rektor UNS Beri Tips Lolos Masuk PTN Lewat SBMPTN 2022

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau