KOMPAS.com - Penurunan motivasi siswa untuk belajar matematika selama masa pandemi dipicu oleh beberapa faktor. Selain karena metode pembelajaran daring, sulitnya materi, media pembelajaran kurang menarik, keterbatasan waktu dan jangkauan guru kerap menjadi penyebabnya.
Menghadirkan solusi, Kelompok Keahlian Aljabar FMIPA Institut Teknologi Bandung (ITB) berkolaborasi dengan Kelompok Keahlian Komunikasi Visual dan Multimedia FSRD ITB meluncurkan Game Super Aritmatika.
Game Super Aritmetika diluncurkan pada Desember 2021 yang dapat diunduh secara gratis. Berisi materi perkalian dasar dengan konsep penjumlahan berulang.
Baca juga: 5 Ciri Orang Cerdas Bukan Hanya Dilihat dari IQ, Kamu Punya Ciri-cirinya?
Super Aritmetika juga menyajikan persoalan matematika secara tematik dengan tema petualangan menelusuri tata surya. Hal ini diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi siswa.
Permainan diawali dengan penyelamatan planet-planet dari sergapan alien dengan menyelesaikan persoalan matematika yang ada pada setiap planet.
Setiap planet memiliki tingkat kesulitan yang berbeda-beda. Planet merkurius misalnya, berisi persoalan matematika dengan perkalian satu dan dua hingga. Sementara planet neptunus berisi persoalan matematika campuran 1 sampai 10 dengan batas waktu pengerjaan yang terbatas.
Permainan ini juga sesuai untuk perkembangan kognitif siswa sekolah dasar. Pada usia ini para siswa mengalami peralihan antara representasi ikonis dan simbolis.
Oleh karena itu, dalam games ini menampilkan lebih banyak ban yang representasi ikonis, yaitu representasi berbasis gambar yang menampilkan objek konkret sebagai alat bantu hitung serta diimbangi dengan representasi simbolis, yakni Bahasa dalam bentuk kode atau simbol matematika.
Baca juga: 7 Tanda Anak Cerdas dan Berpotensi Punya IQ Tinggi
Games Super Aritmetika versi beta telah diperkenalkan dan diuji coba pada beberapa siswa sekolah dasar, seperti di kampung Areng dan Lembang melalui komunikasi daring yang berisi paduan untuk mengunduh permainan.
Permainan ini mendapatkan respon positif dari pengguna. Hal tersebut ditunjukkan oleh tingkat antusias siswa yang berhasil menyelesaikan persoalan matematika dalam waktu yang relatif singkat.
Games ini diharapkan dapat menjadi media pembelajaran matematika yang menyenangkan. Selain itu, inovasi ini menjadi bentuk pengabdian masyarakat dari ITB untuk Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.