KOMPAS.com - Setiap orangtua ingin anak tumbuh pintar dan berprestasi di sekolah. Hal tersebut dapat diwujudkan bila anak senang belajar. Tentunya, tak terlepas dari dukungan dan dorongan motivasi dari orangtua.
Bukan hanya berprestasi di sekolah, kebiasaan rutin belajar juga bisa melatih kemampuan berpikir anak dan membuat anak mampu menyelesaikan masalah dengan baik.
Sebaliknya, bila anak malas belajar tak hanya menimbulkan dampak negatif pada anak, namun juga orangtua.
Baca juga: Tanpa Hukuman, Ini Cara Sukses BPK Penabur Latih Kedisiplinan Siswa
Berikut dampak dari malas belajar, melansir laman Sekolah BPK Penabur:
Dampak yang paling terlihat dari malas belajar adalah anak akan mengalami kesulitan mengikuti pelajaran di sekolah.
Hal ini bisa saja membuat anak merasa kesal hingga stres saat sekolah.
Orangtua pun akan mendapatkan peringatan dari sekolah terkait anak yang sulit menerima pelajaran di sekolah.
Kesulitan ini juga akan membuat anak tidak maksimal dalam mendapatkan ilmu pengetahuan dari sekolah.
Baca juga: Belajar dari Orangtua Jepang Cara Menanamkan Disiplin pada Anak
Bila anak malas belajar dalam mengikuti pelajaran di sekolah, hal ini bisa menyebabkan anak tinggal kelas. Tentu hal ini tidak diinginkan orangtua maupun guru.
Bukan hanya berdampak negatif bagi masa depan anak, tinggal kelas juga dapat menimbulkan sejumlah kerugian seperti waktu sekolah yang lebih lama dan biaya ekstra yang harus dikeluarkan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.