9 Tips Memilih Baju agar Dilirik HRD, Info bagi Fresh Graduate

KOMPAS.com - Jika kamu mendapat undangan untuk wawancara kerja atau interview, apa yang harus kamu lakukan? Apa yang harus dipersiapkan?

Tentu, hal pertama ialah menyiapkan kostum atau baju yang tepat agar saat wawancara kerja kamu merasa nyaman dan "pede" diharapan HRD.

Tetapi, memakai baju tidak bisa asal-asalan. Ada baiknya kamu harus menentukan pakaian dengan tipe perusahaan tempat kamu menjalani interview. Apakah ini perlu?

Baca juga: HRD: Apa Kekurangan Diri Anda? Ini 7 Contoh Jawabannya

Para lulusan baru (fresh graduate) tentunya membutuhkan referensi mengenai pakaian yang cocok agar dilirik HRD. Melansir laman KitaLulus, ini 9 tips memilih baju saat wawancara kerja agar bisa dilirik oleh HRD:

1. Pakai kemeja

Jika kamu mengenakan kemeja, tentu pakaian yang satu ini paling aman untuk wawancara kerja. Kamu bisa pilih kemeja yang terbuat dari bahan katun, sifon, flanel, dan sutra. Tapi yang penting, pilihlah kemeja yang membuat kamu nyaman.

Ada baiknya membuka kancing kemeja yang paling atas untuk memberikan kesan sederhana, tetapi tetap keren dan formal. Kamu juga harus bisa menghindari menggunakan kemeja yang terlalu ketat atau seksi untuk menjaga kesan formal.

2. Perhatikan motifnya

Tips memilih baju saat wawancara kerja berikutnya ialah memilih motif kemeja atau blouse yang sederhana, misalnya motif garis atau tanpa motif alias polos.

Sebisa mungkin coba hindari menggunakan motif yang berkesan meriah dan heboh. Kenapa? Motif-motif seperti bunga, bintang-bintang, binatang, atau abstrak bisa mendistraksi pewawancara.

3. Jas atau pakaian cardigan

Cardigan atau jas bisa menjadi pelengkap pakaian wawancara kerja. Kesan profesional akan semakin terpancar saat kamu mengenakannya.

Baca juga: Ini Kriteria Foto Lamaran Kerja yang Disukai HRD

Seandainya kamu ingin menggunakannya, maka pilihlah warna netral atau gelap, misalnya hitam, putih, biru tua, atau abu-abu.