Kedua, lanjut dia, mengajarkan bagaimana menjalani pola hidup sehat dengan asupan air minum yang cukup. Pasalnya, data menunjukkan bahwa anak-anak Indonesia kekurangan air minum.
Ketiga, sebut Vera, mengajarkan bagaimana menjaga asupan gizi anak-anak.
“Kami juga punya modul ‘Kantin Sehat’. Seperti apa asupan gizi dan jenis makanan yang perlu disediakan oleh Kantin Sehat,” ucapnya.
Untuk mewujudkan Sekolah Sehat, Vera berharap, banyak mitra lainnya turut berkolaborasi dengan pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
“Untuk mewujudkan Sekolah Sehat, sekolah tidak bisa berjalan sendiri. Mari bersama-sama bergotong royong mewujudkan Sekolah Sehat, sehingga tercipta generasi yang sehat dan maju untuk bangsa Indonesia,” imbuhnya.
Baca juga: Lima SD di Jakarta Utara Jadi Proyek Percontohan Sekolah Sehat
Sementara itu, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin juga memberikan dukungannya untuk program Revitalisasi UKS melalui Sekolah Sehat.
Menurutnya, program tersebut dapat dicapai dengan optimalisasi peran dan fungsi organisasi tim pembina UKS pada setiap jenjang sekolah. Hal ini termasuk peran serta peserta didik, guru, orangtua, komite sekolah, serta masyarakat.
“Dengan adanya Usaha Kesehatan Sekolah yang efektif diharapkan dapat membentuk peserta didik yang sehat dan berkualitas sebagai investasi bangsa. Sehat sekolahku, Sehat Indonesiaku,” jelas Budi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.