Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/10/2022, 16:49 WIB
Albertus Adit

Penulis

Anak-anak yang seringkali melewatkan sarapan pagi, akan cenderung lebih rentan mengalami fisik yang lemah.

Tidak menyantap sarapan pagi, dapat membuat tubuh anak terasa lemas dan daya konsentrasi dalam menyimak pelajaran yang ia dapat menjadi menurun.

Hal ini disebabkan karena perut yang kosong tidak memiliki energi. Efek lainnya yang mungkin timbul adalah berat badan anak yang tidak ideal dan fisik tubuh yang terlihat kurus.

4. Mampu menyegarkan otak

Tentunya, otak juga mendapatkan nutrisi dari sarapan sehingga otak dapat berpikir lebih baik dan cepat. Selain itu sarapan pagi juga meningkatkan konsentrasi.

Baca juga: Mengapa Sarapan Penting bagi Siswa? Ini Alasannya

5. Daya konsentrasi anak meningkat

Lantaran energi yang dibutuhkan tubuh anak sudah tercukupi melalui sarapan pagi, maka akan membuat daya konsentrasi anak menjadi lebih kuat.

Hal ini akan berbeda dengan anak yang sering melewatkan sarapan pagi, jika tidak terkendali, bisa-bisa mereka tertidur di dalam kelas. Daya konsentrasi yang baik akan membuat hasil belajar anak menjadi lebih maksimal.

6. Cegah penyakit maag

Selain itu, manfaat sarapan pagi bagi siswa ialah dapat mencegah penyakit maag. Sarapan pagi membuat lambung terisi makanan sehingga dapat menetralisir asam lambung.

Lambung yang terlalu lama kosong dapat mengakibatkan rasa perih di lambung dan berakibat sakit maag.

7. Membudayakan hidup sehat

Kalau sarapan pagi sudah menjadi kebiasaan, ini merupakan satu langkah yang baik karena dengan saperti ini anak akan terhindar untuk mencari makanan yang kurang baik bagi kesehatan untuk pengganti sarapan paginya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau