Afirmasi terdiri dari hal-hal baik dalam diri apa yang kamu peroleh dan miliki.
Dengan begini, kamu bisa lebih bangga dengan diri sendiri dan secara perlahan nilai dirimu pun bisa meningkat.
Baca juga: 5 Ciri Orang Cerdas Bukan Hanya Dilihat dari IQ, Kamu Punya Ciri-cirinya?
Isi waktu yang dimiliki dengan keluarga, teman, ataupun kerabat yang memang kamu senangi. Berkumpulah dengan mereka dan peroleh berbagai hal positif darinya.
Percayalah, dengan melakukan ini pola pikir bisa berubah ke arah yang lebih baik.
Untuk mengurangi rasa khawatir akan hal yang tidak menentu, cobalah mendorong diri untuk belajar hal-hal baru.
Ketidakinginan untuk mengetahui hal-hal baru bisa membuat kamu semakin insecure.
Ini karena rasa minder yang kerap muncul, ditambah kebiasaan buruk yang sering mempertanyakan nilai diri.
Semakin tidak terbuka pada hal baru akan membuat kita semakin tertinggal. Apalagi teknologi yang semakin canggih menuntut kita untuk harus tanggap dalam menerima berbagai perubahan.
Percayalah, lingkungan menjadi faktor yang cukup besar untuk perkembangan kesehatan mental seseorang.
Kamu dapat tinggal di lingkungan yang membuatmu nyaman dan berkembang.
Berkumpullah dengan orang-orang yang suportif sehingga kamu bisa lebih mudah mengatasi perasaan insecure.
Baca juga: Pengaruh Medsos Terhadap Rasa Insecure dan Kepercayaan Diri Remaja
Berpikir berlebihan pada akhirnya bisa menimbulkan rasa insecure juga, lho.
Biasanya hal ini dipicu karena kondisi tubuh yang kurang asupan nutrisi ataupun kurang istirahat.
Cobalah atasi dengan makan makanan yang kamu suka ataupun beristirahat.
Untuk membantu kamu lebih mudah mengatasi rasa tidak percaya diri, cobalah memelajari growth mindset.