Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanya Ada 1 di Indonesia, Ini Jurusan Kuliah Astronomi dan Prospek Kerjanya

Kompas.com - 24/11/2022, 08:47 WIB
Andia Christy,
Ayunda Pininta Kasih

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Manusia dari peradaban awal telah menggunakan ilmu bintang untuk menentukan waktu, musim, dan lain sebagainya. Astronomi menjadi salah satu yang dibahas menyangkut tentang hal tersebut.

Terdapat hal unik mengenai astronomi di dunia pendidikan Indonesia. Faktanya, jurusan astronomi hanya ada satu di Indonesia bahkan di wilayah Asia Tenggara.

Mulai banyak pihak yang memandang astronomi sebagai ilmu yang penting sehingga tidak menutup kemungkinan di masa depan lulusan astronomi adalah orang yang paling dicari-cari.

Baca juga: Hanya Ada 1 di Indonesia, Yuk Kenali Prodi Kedokteran Penerbangan UI

Melansir dari platform edukasi Zenius, terdapat banyak fakta menarik terkait astronomi dan prospek kerja cemerlang bagi yang berminat terjun pada bidang ini.

Apa itu astronomi?

Astronomi berasal dari bahasa Yunani terdiri dari kata astron yakni bintang dan nomos yang berarti hukum.

Astronomi merupakan ilmu yang memelajari benda-benda di langit seperti matahari, bulan, bintang, planet, dan berbagai fenomena yang terjadi di atmosfer bumi seperti meteor dan juga aurora.

Dengan demikian, astronomi bisa juga disebut sebagai ilmu bintang dan termasuk salah satu ilmu tertua yang dipelajari manusia.

Kini, perkembangan astronomi baru dirasakan setelah adanya penemuan teleskop.

Baca juga: 9 Pekerjaan Bersinar di 2024, Lulusan dari Jurusan Ini Banyak Dibutuhkan

Kampus

Di Indonesia, hanya terdapat satu kampus yang memiliki Program Studi Astronomi yakni Institut Teknologi Bandung (ITB).

ITB menyediakan lengkap untuk semua jenjang mulai dari S1, S2, hingga S3.

Program studi ini berada di bawah naungan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) dan sudah ada sejak 1951, jauh sebelum ITB dibentuk pada 1959.

Setiap tahunnya, ITB membuka 50 kursi untuk mahasiswa baru program sarjana. 60 persen di antaranya melalui jalur peminatan.

ITB juga menyediakan Oservatorium Bosscha yang digunakan sebagai laboratorium astronomi yang sudah ada sejak 1928.

Baca juga: BCA Buka Magang Bakti 2022 Lulusan SMA-SMK dan D1-S1 di 40 Wilayah

Mata kuliah

Pada dasarnya, Astronomi menggunakan ilmu matematika, fisika, dan kimia untuk memahami segala hal yang terjadi di luar angkasa.

Penjurusan dalam program studi ini dibagi menjadi tiga bidang keahlian, yaitu tata surya, fisika bintang, juga galaksi dan kosmologi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com