Sebagai contoh soal literasi bahasa Indonesia, ada wacana tentang bahaya merokok, kemudian diberikan pernyataan “Seseorang menulis berdasarkan penelitian bahwa merokok tidak terlalu berpengaruh pada paru-paru.” Apakah pernyataan ini berlawanan dengan paragraf ketiga atau keempat?
Oleh karena itu, dalam pengerjaan soal tersebut kita harus membaca dan memahami seluruh wacana yang diberikan.
Baca juga: SNPMB 2023: Jadwal Pelaksanaan SNBP dan SNBT buat Calon Mahasiswa
Prasdianto memberikan contoh lain dalam literasi bahasa Inggris. Jika penulis menggunakan kata drowsiness bukan kata tired. Apakah maksud yang ingin disampaikan penulis dari kata “drowsiness” tersebut?
Dalam mengerjakan soal demikian, kamu harus mencari tahu hal-hal yang ingin ditekankan oleh penulis, misalnya sangat capek atau tidak terlalu capek. Itulah sebabnya, dibutuhkan pemahaman yang lebih tinggi dalam setiap penyelesaian soal.
Hal lain yang perlu diperhatikan dalam soal literasi yakni adanya soal susupan dari potensi kognitif. Sebagai contoh dibuat dalam rumus, P maka Q, lalu P.Therefore P.
Baca juga: Biaya Kuliah S1 Kedokteran UI, UGM, Unair, Undip, dan Unpad 2022
Mungkin bisa kita bayangkan, kalau P adalah paragraf dan Q paragraf yang lain.
Dari beberapa contoh soal di atas, penekanan dari TPS yakni kehati-hatian dalam mengerjakan setiap soal.
“Jadi belajarnya sekarang bukan lagi lebih berfokus ke prosedur untuk TPS ini karena bisa dibilang harus hati-hati dan tidak sesederhana yang kita lihat,” ujar Insi.
Insi juga menekankan dalam pengerjaan soal-soal, harus dipahami masalahnya, lalu mencari problem solvingnya dan jangan terlalu memikirkan prosedur yang kaku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.