Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/12/2022, 17:13 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Bagi para pencari kerja, tentu sudah familiar dengan namanya CV atau curriculum vitae. Sebab, dari CV ini profil kamu akan diketahui oleh HRD atau perekrut.

Meski demikian, masih banyak yang tidak tahu bahwa CV itu penting ketika untuk melamar suatu pekerjaan. Kenapa bisa penting?

Bukan hanya informasi tentang latar belakang dan pengalaman saja yang harus kita masukkan ke dalam satu lembar A4, melainkan banyak hal lain yang bisa kita coba untuk meningkatkan peluang agar lolos ke tahap perekrutan selanjutnya.

Namun, HRD atau perekrut itu selalu dibanjiri CV oleh pelamar kerja. Jadi, coba maksimalkan waktu sempit tersebut agar tetap bisa dilirik perekrut dengan informasi dan strategi yang tepat.

Baca juga: 10 Cara Membuat Lamaran Kerja via Email yang Benar

Dilansir dari laman RevoU, berikut ini 7 cara memaksimalkan CV agar dilirik oleh HRD atau perekrut.

1. Sesuaikan CV dengan posisi lowongan

Sebelum membuat atau mengedit CV, pastikan baca dengan detil deskripsi lowongan kerja. Identifikasi kualifikasi, tugas, dan tanggung jawab pekerjaan, karena poin-poin tersebut akan dimasukkan ke dalam CV secara spesifik.

Ini adalah satu strategi utama yang terkadang terlewat. Perekrut akan mencari kandidat sesuai dengan kriteria yang tertera, jadi calon-calon kandidat juga harus cerdik.

2. Foto & Personal Info

Pastikan foto semiformal dan tersenyum, hindari memakai pas foto dengan baju rapi dan gaya formal, kecuali ada ketentuan foto khusus yang diminta oleh perusahaan (Biasanya perusahaan Jepang punya kriteria khusus).

Untuk informasi kandidat, jangan memberikan detail alamat sampai nomer rumah, RT/RW, dan nama jalan. Lokasi domisili sudah cukup untuk memberikan informasi alamat.

Baca juga: Ini Cara Membuat Surat Lamaran Kerja di Bank yang Benar

Berikut informasi penting yang harus masuk ke dalam informasi kandidat:

Personal info:
No. Telpon/ Whatsapp
Email
Lokasi Domisili
LinkedIn (Hyperlink)
Portfolio (Dalam bentuk hyperlink dan bila membutuhkan)

Setiap lowongan kerja kriterianya berbeda-beda, bila memerlukan informasi portfolio, bisa dilampirkan di personal info.

3. About Me/Summary

Berikut poin-poin penting yang dicari oleh perekrut di dalam about me/summary:

  • Sebutkan posisi apa yang kamu lamar dan aspirasi kariermu (Pastikan aspirasi sesuai dengan posisi yang dilamar dan memperlihatkan passion kamu)
  • Jelaskan kenapa kamu mau melamar posisi ini
  • Dukung dengan penjelasan pengalaman dan skill yang dapat diterapkan ke dalam posisi yang dilamar
  • Bisa juga menambahkan life values

Setiap pengalaman itu penting, tapi di dalam CV pastikan kamu bisa menceritakan pengalaman itu secara personal dan relevan dengan posisi yang dilamar.

Baca juga: Fresh Graduate, Ini Cara Membuat Surat Lamaran Kerja Pabrik

Untuk fresh graduate, di bagian pengalaman bisa menjelaskan kegiatan organisasi kampus, magang, ataupun kerja. Kalau ada Gap Year, jelaskan apa yang kamu lakukan selama gap year tersebut.

4. Pengalaman Kerja

Berikut poin-poin penting yang dicari oleh perekrut di dalam informasi pengalaman kerja (bagi yang punya pengalaman kerja):

  • Sebutkan secara jelas nama perusahaan, job title, dan waktu menduduki jabatan.
  • Jangan masukkan seluruh pengalaman kerja, fokus pada pengalaman-pengalaman yang relevan dengan posisi yang dilamar.
  • Berikan bukti pengalaman dengan menjabarkan pencapaian dan skill yang dipakai.

Gunakan metode AQS Job Description:

Action verb - Kata kerja
Quantifiable result/achivement - Hasil pencapaian yang terukur
Spesific & relevant task - Tugas yang spesifik dan relevan

Contoh:

Sebelum: Bertanggung jawab meningkatkan performa sosial media

Sesudah:

Meningkatkan followers Instagram sebesar 120% (200k) selama 6 bulan dengan menggunakan strategi konten video pendek dan interaktif melalui Instagram Reels.


5. Skills

Adapun penjelasan singkat tentang skill-skill yang dikuasai. Mulai dari technical skill, tools digital, soft skills, bahasa yang dikuasai, hingga kompetensi tambahan.

Untuk bahasa yang dikuasai, lebih baik ada bentuk sertifikasinya dan jelaskan level keahliannya (beginner, intermediate, proficient, fluent, dan juga native).

Baca juga: Ini Kriteria Foto Lamaran Kerja yang Disukai HRD

Skills juga bisa ditulis dalam bentuk grup contoh:

Soft skills:

  • Komunikasi
  • Teamwork
  • Leadership
  • Time management

Tools skills:

  • Adobe Photoshop
  • Ms. Office
  • Adobe Illustrator
  • Socialblade

Technical skills:

  • Facebook Ads
  • Google Ads
  • Content creation
  • Content marketing

6. Edukasi

Sedangkan di latar belakang edukasi, pastikan mencantumkan tingkatan edukasi terakhir. Bila edukasi terakhir merupakan perguruan tinggi, sebutkan nama universitas, jurusan, dan tahun kelulusan.

Untuk informasi tentang IPK tidak wajib disertakan. Sertakan jika memang angkanya memuaskan dan bisa bermanfaat untuk meningkatkan eligibiltas kamu sebagai kandidat. Jangan lupa, tambahkan penjelasan singkat tentang pengalaman dan skill saat mendalami ilmu tersebut.

Contoh:
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Sarjana Pendidikan Matematika | 07/2014 - 07/2018
Dengan IPK: 3.85/4.00 (Cum Laude)

7. Certifications

Sedangkan cara yang terakhir ialah mencantumkan sertifikasi yang relevan dengan posisi yang dilamar dan bila sertifikasi diambil secara online, cantumkan sertifikatnya dalam bentuk hyperlink. Selain sertifikasi online, bisa juga mencantumkan sertifikasi workshop dan training.

Selain 7 poin di atas, hal yang paling penting dari memaksimalkan CV adalah relevan, mudah dibaca, dan personalisasi yang unik.

Baca juga: Fresh Graduate, Ini 3 Contoh Surat Lamaran Kerja yang Baik

Jadi sebagai rangkuman, pastikan lagi informasi di bawah sudah ada di dalam CV kamu, yakni:

  • Foto semi formal dan tersenyum (Kecuali ada spesifikasi khusus yang diminta oleh perusahaan)
  • Kontak aktif
  • About Me/Summary yang menarik dan menjelaskan ketertarikan/passion terhadap lowongan pekerjaan
  • Penjelasan tentang pengalaman kerja yang relevan
  • Skill tambahan untuk meningkatkan daya tarik kandidat
  • Penjelasan edukasi
  • Tambahkan sertifikasi bila ada

Jadi, itulah 7 cara memaksimalkan CV agar dilirik oleh HRD atau perekrut. Informasi lebih lengkap bisa membuka laman RevoU.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com