KOMPAS.com - Siswa yang masih sekolah dan sedang belajar mengenai tumbuhan, berikut ini penjelasan struktur sel tumbuhan.
Melansir laman repositori.kemdikbud.go.id, sel berasal dari bahasa latin yaitu Celula artinya ruang kecil.
Sel adalah bagian terkecil dari tubuh makhluk hidup baik secara struktural maupun fungsional. Semua fungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel.
Semua organisme bersel dibagi dalam dua golongan besar, yaitu organisme prokariota dan organisme eukariota.
Baca juga: Proses Fotosintesis pada Tumbuhan
Sedangkan di tumbuhan, seperti ini penjelasan mengenai struktur dan fungsi sel tumbuhan.
Dinding sel disebut juga dengan tembok sel merupakan lapisan di luar membran sel yang mengelilingi jenis sel tertentu dan membatasi ruang bagi sel untuk mengembang.
Dinding sel merupakan ciri khas yang terdapat pada tumbuhan, memiliki struktur yang fleksibel, kuat, tetapi terdapat juga yang kaku. Selulosa merupakan komponen utama penyusun dinding sel.
Selulosa adalah karbohidrat yang membuat dinding sel kaku dan membentuk serat panjang. Karbohidrat berfungsi untuk membentuk dinding sel. Turunan karbohidrat lainnya yaitu pektin, lignin, dan hemiselulosa.
Membran sel disebut juga membran plasma atau selaput plasma yang tersusun atas molekul lemak dan protein. Molekul lemak tersusun atas dua lapis dan terdapat di bagian tengah membran.
Di sebelah luarnya terdapat lapisan peripheral protein (protein tepi), yang menyusun tepi luar dan dalam membran. Selain peripheral protein terdapat molekul-molekul protein yang masuk ke dalam lapisan lemak itu disebut integral protein (protein integral).
Inti sel (Nukleus) merupakan organel terbesar yang berada di dalam sel, biasanya terletak di tengah sel, dan berbentuk bulat atau oval. Di dalam inti sel terdiri atas selaput inti, nukleolus/anak inti, nukleoplasma, dan kromosom/kromatin.
Pada inti sel terdapat membran inti yaitu membran ganda fosfolipd yang mampu menyelimuti seluruh inti sel. Membran inti terdiri atas membran luar dan membran dalam. Membran luar berhubungan langsung dengan retikulum endoplasma, membran dalam berada pada bagian dalam.
Baca juga: 5 Tumbuhan dan Hewan yang Peka Terhadap Rangsangan, Siswa Yuk Belajar
Sitoplasma merupakan bagian yang cair dalam sel, berfungsi sebagai pelarut zat-zat kimia serta sebagai media terjadinya reaksi kimia sel. Di sekitar sitoplasma terdapat organel-organel sel bersifat hidup dengan menjalankan fungsi-fungsi kehidupan.
Plastida merupakan organel yang sangat dinamis, mampu membelah, tumbuh, dan berdiferensiasi menjadi berbagai bentuk. Pada sel muda tumbuhan tinggi, plastida tidak berwarna dan disebut leukoplas atau proplastida.
Pada buah masak, plastida berwarna kuning atau merah dan disebut kromoplas. Sedangkan pada daun, plastida berwarna hijau dan disebut kroloplas.