Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Mengendalikan Emosi, Ortu Harus Paham

Kompas.com - 25/09/2023, 16:41 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Ketika orangtua (ortu) marah, maka apa yang harus dilakukan? Apakah anak harus tahu dan jadi korban dari emosi orangtua?

Tentu, emosi atau marah itu menjadi hal yang wajar dan bisa dialami oleh siapa saja. Tetapi, cara mengontrolnya tentu berbeda-beda.

Maka dari itu, orangtua harus paham cara mengendalikan emosi yang baik. Harapannya tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

Sebenarnya, bentuk emosi itu biasanya berupa rasa marah, frustrasi, atau sedih yang dilampiaskan pada aktivitas fisik atau kegiatan lain yang bisa melepaskan stres.

Baca juga: Mahasiswa KKN UNY Inovasi Kawat Buzzer untuk Kendalikan Emosi Anak

Sebab, jika seseorang memendam perasaan dalam bentuk negatif, dapat berdampak buruk pada diri sendiri.

Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes), ini beberapa cara mengendalikan emosi yang bisa dicoba para orangtua.

Cara mengendalikan emosi

1. Menenangkan diri

Coba untuk duduk dan berlatih tarik napas dalam. Tarik nafas menggunakan diafragma, tahan selama 3 detik dan hembuskan, lakukan berulang.

Meski menarik napas dalam tidak dapat meredakan emosi namun setidaknya pikiran akan menjadi lebih tenang dan dalam keaadaan seperti ini keputusan selanjutnya akan lebih tepat dan bijaksana.

2. Pikirkan dampak amarah

Pertimbangkan dampak yang terjadi jika amarah tidak terkontrol. Hubungan dengan keluarga, saudara, relasi dan yang lainnya dapat merenggang bahkan hancur ketika amarah tidak terkontrol.

Baca juga: 5 Cara Mengatasi Emosi yang Tidak Stabil, Siswa Perlu Coba

Saat keadaan lebih tenang, pikirkan langkah yang dapat kita ambil dalam suatu masalah. Ini bisa mengurangi amarah.

3. Jangan terlalu berlebihan

Tentu sesuatu yang berlebihan tidak baik, apalagi emosi berlebihan saat sedang marah. Ketika sedang marah, cobalah untuk tetap tenang dan berpikir dengan jernih.

Jangan bereaksi berlebihan ketika sedang marah. Marah boleh namun dengan wajar, sesuaikan dengan permasalahan yang terjadi.

4. Ingat berdoa

Ketika sedang marah, maka lakukan doa sesuai dengan kepercayaan agar hati menjadi lebih tenang. Berdoa dapat membantu dalam mengontrol emosi.

Kepercayaan terhadap Tuhan dapat membuat diri kuat menghadapi suatu masalah, dan berserah diri hasilnya akan membuat hati senantiasa ikhlas.

5. Waktu yang tepat

Coba pahami bahwa berteriak dan menangis adalah hal yang wajar ketika sedang marah. Namun ada kalanya untuk kita dapat mengetahui pula waktu yang tepat untuk mengeluarkannya.

Jangan asal melampiaskan emosi sesaat yang akhirnya akan disesali dikemudian hari. Tetap harus bisa mengontrol diri dengan baik.

Tentu cara mengendalikan emosi berbeda dengan meredam emosi, meredam emosi adalah membatasi diri untuk mengekspresikan perasaan.

Baca juga: Psikolog UGM: Begini 5 Cara Kontrol Emosi

Meredam emosi malah dapat berakibat buruk bagi kesehatan seperti kegelisahan, gangguan tidur, tegang, tubuh dirasa tidak sehat, bahkan depresi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com